Teuku Wisnu Harap-Harap Cemas Tunggu Visa Furoda, Gagal Haji Tahun Ini?
Lifestyle

Teuku Wisnu menjadi salah satu calon jemaah haji furoda yang nasibnya masih digantung hingga hari ini, Rabu (28/5/2025). Pasalnya, hingga saat ini visa Haji Furoda yang ia ajukan belum juga keluar, padahal jadwal keberangkatannya telah ditetapkan.
“Doain aja deh teman-teman, semoga Allah mudahkan. Saya rencana memang haji tahun ini dengan Ustadz Khalid Basalamah, dengan travelnya beliau. Lagi nunggu visa nih,” kata Wisnu dikutip dari video di YouTube Starpro pada Rabu (28/5/2025).
Ketidakpastian ini bukan hanya dirasakan oleh dirinya sendiri. Menurut suami Shireen Sungkar itu, banyak calon jamaah lain yang juga menghadapi situasi serupa karena visa Haji Furoda mereka belum terbit.
Baca Juga: DPR Ingatkan Jangan Sampai Ada Kuota Haji Terbuang Sia-sia
“Banyak teman-teman jamaah haji Furoda itu lagi nunggu visa Furoda,” kata Wisnu menambahkan.
Berserah pada Allah
Teuku Wisnu. (Instagram/@teukuwisnu)
Baca Juga: Komisi VIII Minta "Haji Ramah Lansia" Jangan Cuma jadi Slogan
Teuku Wisnu hanya bisa pasrah menunggu kepastian keberangkatannya ke Tanah Suci untuk menjalankan ibadah haji.
“Wallahu alam info kapan kabarnya enggak tahu. Cuma kalau misal dibilang berangkatnya, rencana kan tanggal 27 Mei insya Allah harusnya, tapi kan belum ada kabar sampai sekarang,” ujarnya lagi.
Wisnu menyatakan siap menerima apapun keputusan Allah dan tetap berserah diri atas segala kemungkinan yang terjadi. Ia tak ingin terlalu memaksakan jika memang belum menjadi takdirnya.
“Ya makanya minta doanya sama teman-teman semua agar Allah mudahkan,” pintanya.
Proses Layanan Visa Haji Sudah Ditutup
Ilustrasi haji. (Freepik)
Sementara itu, per Rabu (28/5/2025) ini, pemerintah Arab Saudi kabarnya telah menutup proses pelayanan visa jamaah haji yang berlaku bagi seluruh jenis visa haji, baik reguler, haji khusus, mujamalah, dan lainnya
"Sudah tutup per 26 Mei 2025, pukul 13.50 waktu Arab Saudi (WAS)," kata Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief.
Dalam keterangan itu disebutkan, Indonesia mendapat 221.000 kuota, terdiri atas 203.320 jamaah haji reguler dan 17.680 jamaah haji khusus.
Laporan lain menyebut bahwa pemerintah Arab Saudi tidak menerbitkan visa haji furoda tahun ini.
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menyatakan keterlambatan atau tidak terbitnya visa di luar kuasa Kementerian Agama (Kemenag). "Itu sesuatu yang kebijakan Saudi Arabia," tutur Nasaruddin.