Tragedi di Labuan Bajo, Pelatih Valencia CF dan 3 Anaknya Tewas
Kabar duka datang dari perairan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.
Pelatih Valencia CF Women B, Fernando Martín, dilaporkan meninggal dunia bersama tiga orang anaknya dalam kecelakaan kapal wisata di kawasan Taman Nasional Komodo.
Peristiwa tersebut terjadi saat Fernando Martín dan keluarganya tengah menikmati liburan di Indonesia.
Baca Juga: Jelang KTT ASEAN, BPOM Perketat Makanan Kepala Negara
Kapal Wisata Terbalik di Perairan Taman Nasional Komodo
Valencia CF berduka. [Instagram]
Kapal yang ditumpangi korban diketahui mengangkut total 11 penumpang.
Baca Juga: Pengamanan KTT ASEAN, Polri Kerahkan 2.627 Personel dan 8 Satgas
Dalam perjalanan, kapal diduga mengalami kondisi darurat hingga kehilangan keseimbangan dan terbalik di tengah perairan.
Insiden itu menyebabkan kepanikan di antara para penumpang yang berusaha menyelamatkan diri.
Istri dan Anak Bungsu Korban Berhasil Selamat
Dalam tragedi tersebut, Fernando Martín dan tiga anaknya dinyatakan meninggal dunia.
Sementara itu, sang istri bersama putri bungsu mereka yang berusia tujuh tahun berhasil diselamatkan.
Keduanya sempat terjebak di dalam kapal sebelum akhirnya dievakuasi oleh tim penyelamat.
Ucapan Duka Mengalir dari Dunia Sepak Bola
3 anak pelatih Valencia CF juga meninggal. [Instagram]
Kabar meninggalnya Fernando Martín mengguncang dunia sepak bola internasional.
Ucapan belasungkawa datang dari berbagai pihak, termasuk komunitas sepak bola dan klub-klub yang mengenal kiprah almarhum.
Rasa kehilangan mendalam juga disampaikan melalui sejumlah unggahan media sosial yang mengenang dedikasi Fernando Martín sebagai pelatih.
Koordinasi Pemulangan Jenazah ke Spanyol
Hingga kini, pihak berwenang di Indonesia masih berkoordinasi dengan kedutaan terkait proses pemulangan jenazah para korban ke Spanyol.
Penanganan lanjutan juga dilakukan untuk memastikan keselamatan dan prosedur hukum berjalan sesuai ketentuan.
Tragedi ini menjadi pengingat pentingnya penerapan standar keselamatan transportasi laut, khususnya di kawasan wisata internasional.