Jelang KTT ASEAN, BPOM Perketat Makanan Kepala Negara

Daerah

Sabtu, 29 April 2023 | 00:00 WIB
Jelang KTT ASEAN, BPOM Perketat Makanan Kepala Negara

Forumterkininews.id, Jakarta - Indonesia terus mempersiapkan penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN di Labuan Bajo. Salah satunya akan mengawasi makanan yang disantap para kepala negara ASEAN

rb-1

Hal itu diungkapkan Kepala Loka POM Manggarai Barat Andirusmin Nuryadin yang dihubungi dari Labuan Bajo, Jumat (28/4)

"Loka POM di Kabupaten Manggarai Barat akan terlibat dalam mengawasi dan mengamankan makanan yang akan disajikan untuk Presiden dan Wakil Presiden. Serta para tamu negara yang akan hadir, sebagaimana yang dilakukan pada G-20 kemarin," katanya.

Baca Juga: Pangan Murah Dihentikan, PPSU Berharap Ada Program Pengganti

rb-3

KTT ke-42 ASEAN akan berlangsung tanggal 9 sampai 11 Mei 2023 di Labuan Bajo. Dalam kegiatan itu, para kepala negara ASEAN akan hadir dan tinggal di Labuan Bajo.

Untuk memastikan keamanan pangan para kepala negara, BPOM dalam hal ini Loka POM Manggarai Barat akan mengawasi makanan agar aman dari delapan jenis kandungan berbahaya.

Parameter yang diuji nanti adalah Sianida, Nitrit, Arsen, Timbal, Formalin, Borak, Rhodamin B, dan Methanil Yellow.

Baca Juga: Ada 121 Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak Terjadi di Sukabumi

Sistem pengawasan atau food security terhadap makanan para kepala negara dilakukan lewat pengujian terhadap makanan tiga jam sebelumnya.

Jika sampel makanan yang diuji aman dari delapan jenis kandungan berbahaya, maka makanan dapat disajikan kepada kepala negara.

Hasil uji itu pun dikoordinasikan dengan Pasukan Pengamanan Presiden untuk dinyatakan layak dihidangkan atau tidak layak dihidangkan.

"Loka POM Manggarai Barat berkomitmen siap berkolaborasi dan bersinergi dalam memperkuat keamanan pangan di wilayah Manggarai Barat. Termasuk Labuan Bajo bersama lintas sektor terkait baik dari segi pengawasan maupun pengujian makanan," ungkapnya.

Tag Daerah BPOM Internasional Labuan Bajo KTT ASEAN

Terkini