Usai Affan Kurniawan Meninggal, Ahmad Sahroni Dicopot dari Pimpinan Komisi III DPR

Politik

Jumat, 29 Agustus 2025 | 14:32 WIB
Usai Affan Kurniawan Meninggal, Ahmad Sahroni Dicopot dari Pimpinan Komisi III DPR
Ahmad Sahroni dicopot dari Wakil Ketua Komisi III. (Instagram @ahmadsahroni88)

Ahmad Sahroni telah dicopot dari jabatannya sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR, tak lama setelah insiden rantis Barracuda Brimob menabrak pengemudi ojek online (ojol) Affan Kurniawan hingga meninggal.

rb-1

Di media sosial, nama Ahmad Sahroni memang jadi sorotan gara-gara ucapannya hingga bikin rakyat panas.

Baca Juga: Biodata dan Agama Ahmad Sahroni, Kabur ke Luar Negeri Saat Rumah Dijarah Warga

rb-3

Para pengunjuk rasa juga kerap menyinggung nama Ahmad Sahroni telah menyakiti hati rakyat karena ucapannya itu.

Keputusan Ahmad Sahroni dicopot sesuai dengan surat Fraksi Partai NasDem DPR yang ditandatangani Ketua Fraksi Victor Laiskodat serta Ahmad Sahroni sendiri sebagai Sekretaris Fraksi NasDem.

Ahmad Sahroni digantikan oleh Rusdi Masse Mappasessu, dari anggota DPR Komisi I.

Baca Juga: Heboh Ahmad Sahroni Cari Flashdisk di Tas LV yang Dijarah Massa, Apa Isinya?

Ahmad Sahroni kemudian dipindahkan posisinya jadi anggota Komisi I DPR.

Ahmad Sahroni Sebut "Orang Tolol Sedunia"

Ahmad Sahroni dicopot dari Wakil Ketua Komisi III. (Instagram @ahmadsahroni88)Ahmad Sahroni dicopot dari Wakil Ketua Komisi III. (Instagram @ahmadsahroni88)

Berawal dari Ahmad Sahroni mendapat kritikan tajam dari publik setelah menanggapi orang yang menyerukan pembubaran DPR sebagai "orang tolol sedunia".

Ahmad Sahroni mengatakan hal itu saat berkunjungan ke Polda Sumatera Utara pada Jumat (22/8/2025).

"Mental manusia yang begitu adalah mental orang tertolol sedunia. Catat nih, orang yang cuma bilang bubarin DPR itu adalah orang tolol sedunia. Kenapa? Kita nih memang orang semua pintar semua? Enggak bodoh semua kita," kata Ahmad Sahroni berbicara di acara resmi.

DPR Terbuka Terhadap Kritik

Ahmad Sahroni dicopot dari Wakil Ketua Komisi III. (Instagram @ahmadsahroni88)Ahmad Sahroni dicopot dari Wakil Ketua Komisi III. (Instagram @ahmadsahroni88)

Menurutnya, DPR terbuka terhadap kritik, namun seruan pembubaran lembaga legislatif sebagai pemikiran yang "tolol".

Publik menilai komentar Ahmad Sahroni sangat arogan dan sudah meremehkan rakyat.

Kapolri Minta Maaf

Kapolri Listyo Sigit Prabowo. (Instagram @listyosigitprabowo)Kapolri Listyo Sigit Prabowo. (Instagram @listyosigitprabowo)

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan permintaan maaf terkait insiden kendaraan taktis (rantis) Brimob yang melindas seorang pengemudi ojek online (ojol) saat aksi demonstrasi di Jakarta, Kamis (28/8/2025) malam.

Sigit mengaku menyesali peristiwa tragis tersebut dan berjanji akan menindaklanjuti kasus ini.

"Saya sangat menyesalkan peristiwa yang terjadi dan memohon maaf sedalam-dalamnya," ujar Listyo Sigit Prabowo kepada wartawan, Kamis. Ia menegaskan, kepolisian sedang menelusuri keberadaan korban serta memerintahkan Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri untuk menangani kasus ini secara mendalam.

"Sekali lagi kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada korban, keluarga, serta seluruh komunitas ojol," lanjutnya.

Sebelumnya, seorang pengemudi ojol dilaporkan tewas usai ditabrak kendaraan rantis Brimob di Jalan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Rekaman detik-detik insiden itu tersebar luas di media sosial, salah satunya diunggah akun @bemptma.zona3 dan viral di berbagai grup percakapan.

Dalam video tersebut, mobil lapis baja terlihat melaju melawan arus dari arah Pejompongan menuju Polsek Tanah Abang. Tepat di depan Gereja Kristen Protestan Angkola (GKPA), mobil itu menabrak pengemudi ojol yang sempat tersungkur di jalan.

Nahas, saat korban berusaha bangkit, rantis Brimob justru menabraknya dari belakang hingga tubuhnya terlindas.

Seorang wanita dalam video bahkan terdengar berteriak histeris, "Ya Allah, diinjak, diinjak!" Bukannya berhenti, kendaraan itu justru tancap gas meninggalkan lokasi.

Massa yang marah kemudian menghujani mobil dengan lemparan batu. Korban sempat dilarikan ke RS Pelni, namun nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia.

Tag dpr affan kurniawan ahmad sahroni

Terkini