Usai Presiden Instruksikan Evaluasi, BGN Langsung Buka Hotline Aduan Program MBG

Presiden Prabowo Subianto segera memanggil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menyusul kasus keracunan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sejumlah daerah. Kepala Negara menekankan bahwa langkah evaluasi harus segera dilakukan demi keberlangsungan program.

Prabowo juga meminta agar masalah ini tidak dipolitisasi. Ia menekankan tujuan utama MBG adalah membantu anak-anak yang kesulitan mendapatkan makanan bergizi.

"Jangan sampai ini dipolitisasi. Tujuan makan bergizi adalah untuk anak anak kita yang sering sulit makan," ujarnya setibanya di Tanah Air usai kunjungan kerja di luar negeri, Sabtu (27/9/2025).

Baca Juga: Nana Mirdad Kritik Kepala BGN Soal Kasus Keracunan Makanan yang Disebut Masih Wajar

Presiden Prabowo Subianto di Lanud Halim Perdanakusuma

Menindaklanjuti kasus yang terjadi dan rencana evaluasi presiden, Badan Gizi Nasional kini resmi membuka saluran pengaduan (hotline) bagi masyarakat. Hotline ini menjadi wadah laporan langsung terkait pelaksanaan program MBG, termasuk soal kualitas pangan dan distribusi.

Kepala Biro Hukum dan Humas BGN, Khairul Hidayati menyampaikan saluran pengaduan tersebut melayani aduan setiap Senin hingga Jumat pada pukul 09.00–22.00 WIB.

Baca Juga: Prabowo Subianto Sambut Hangat Kedatangan Bill Gates di Istana Merdeka

"Untuk memudahkan, kami menyediakan dua nomor yang bisa dihubungi, yakni 088293800268 (operator 1) dan 088293800376 (operator 2). Setiap laporan akan diverifikasi dan ditindaklanjuti sesuai mekanisme yang berlaku," kata Hida di Jakarta, Minggu (28/9/2025).

Selain nomor hotline, masyarakat juga dapat mengakses laman resmi BGN untuk menyampaikan laporan. BGN juga memiliki akun media sosial resmi yang terbuka untuk menerima pesan pribadi dari masyarakat.

"Masyarakat juga dapat mengakses laman BGN.lapor.go.id untuk mengirim aduan, keluhan, dan kritik terhadap layanan MBG di daerah mereka," ujar Wakil Kepala BGN, Nanik S. Deyang pada jumpa pers di Jakarta, Jumat (26/9).

"Di media sosial kami terbuka. Jadi, kalau masyarakat ingin DM, kemudian melaporkan melalui media sosial, itu kami langsung respons," tuturnya.

Ia memastikan BGN mengedepankan transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan program MBG. Transparansi dan partisipasi publik diyakini menjadi kunci keberhasilan program ini, yang tidak hanya meningkatkan gizi anak, tetapi juga memberdayakan UMKM lokal sebagai penyedia pangan.

Dengan adanya hotline ini, pemerintah berharap masyarakat dapat berperan aktif mengawasi dan memastikan tujuan program MBG tercapai sesuai arahan Presiden Prabowo.