Video Viral Menteri Trenggono Soal Pengalihan Isu Pagar Laut ke Elpiji Berujung Minta Maaf

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono meminta maaf atas pernyataannya yang menyinggung kasus elpiji saat wawancara terkait pagar laut.

Sebelumnya sebuah video beredar di media sosial Menteri Trenggono bercanda bahwa kenapa wartawan masih mempertanyakan tentang pagar laut, padahal sekarang yang lagi ramai kelangkaan elpiji.

Potongan video yang beredar menyorot Menteri Trenggoni akan pergi naik mobil di jok tengah. Bersamaan, wartawan mengejarnya untuk wawancara.

Baca Juga: Sosok Firman Soebagyo, Lepas Lencana DPR Depan Menteri KP Gegara Malu Persoalan Pagar Laut

"Target penyelesaian pagar laut, bagaimana Pak?" tanya wartawan.

"Sekarang kan udah LPG, masa iya masih..." kata Menteri Trenggono menjawab pertanyaan wartawan sambil tertawa.

Menteri KP Sakti Wahyu Trenggono. (Instagram)

Meski wawancara terjadi pekan lalu, candaan Menteri Trenggono terkait isu pagar laut viral di media sosial. Menteri Trenggono kemudian menuai hujatan netizen.

Baca Juga: Video Viral Menteri Kelautan Trenggono Alihkan Isu Pagar Laut ke Elpiji Tuai Hujatan Netizen

Di akun media sosialnya, Menteri Trenggono meminta maaf sehubungan dengan beredarnya potongan video tersebut.

"Pernyataan Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP) di media sosial hari ini, kami perlu meluruskan bahwa video tersebut telah diedit sehingga kehilangan konteks aslinya secara keseluruhan," demikian pernyataan Menteri Trenggono, yang disampaikan Stafsus Doni Ismanto Darwin di media sosial.

Wawancara tersebut terjadi usai Menteri Trenggono menghadiri rapat di Istana pada Rabu (5/2). Tidak ada maksud menyebut isu LPG sebagai bentuk pengalihan perhatian publik, melainkan merespons dengan konteks bahwa saat ini isu LPG memang sedang menjadi perhatian publik.

Menteri KP Sakti Wahyu Trenggono. (IG @swtrenggono)

"Kami menyampaikan permohonan maaf apabila terdapat narasi yang menimbulkan multitafsir dan menjadikan hal ini sebagai bahan pembelajaran ke depan," katanya.

Pernyataan permohonan maaf itu dibarengi dengan video wawancara Menteri Trenggono berdurasi lebih panjang.

"Perlu kami tegaskan bahwa sebelum meninggalkan lokasi (versi utuh video yang saya posting), MKP sebelumnya sudah melayani pertanyaan rekan-rekan media," katanya.

BERIKUT VIDEONYA: