'Wak Haji' Menceritakan Perbedaan Fans Indonesia dan Belanda

FTNews - ‘Wak Haji’ menceritakan perbedaan suporter bola Indonesia dan Belanda. Panggilan ini merujuk pada Ragnar Oratmangoen dari fans Timnas Indonesia. Ia mengakui suporter Indonesia sangat unik.

Winger Timnas Indonesia U-23 ini melihat fans Indonesia begitu tergila-gila dengan pemain sepakbola. Kondisi ini terbalik 180 derajat dari fans sepak bola di tanah kelahirannya, Belanda.

"Kalau di Belanda, bukan hal yang wajar orang-orang menunggu kami di hotel untuk meminta berfoto. Saya pikir, orang Belanda lebih biasa kalau melihat pemain sepak bola," katanya di kanal YouTube Yussa Nugraha.

Baca Juga: Makna Maskot Bacuya Piala Dunia U-17 2023

Ketika melihat pemain sepakbola, kata Ragnar Oratmangoen, masyarakat Belanda seperti acuh-tak acuh. "Kalau di Indonesia, orang-orang lebih senang melihatnya dan fanatiknya lebih gila," ungkapnya.

Adapun panggilan Wak haji ditujukan kepadanya lantaran beragama Islam. Pemain 26 tahun ini tidak ambil pusing dengan julukan tersebut.

Ragnar Oratmangoen malah menganggapnya sebagai guyonan. "Menurut saya, itu hal yang lucu dan juga hal yang wajar," jelasnya.

Baca Juga: Bekuk Portugal 0-1, Swiss Raih Kemenangan Perdana

Wak Haji Jay Idzes. Foto: Antara

Dia memperkuat Timnas Indonesia U-23 ketika melawan Vietnam dalam Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Maret 2024 lalu. Kala itu, ia satu kamar dengan Jay Idzes yang juga mendapat julukan dari fans Indonesia, "Bang Jay".

Momen kebersamaan ini mereka isi dengan gurauan soal nama panggilan masing-masing. "setelah pertandingan bersama Timnas Indonesia di Jakarta. Kami lihat komentar-komentarnya," tambahnya

"Menurut kami, itu hal yang lucu. Makanya, saya juga memanggil itu ke dia. Dan saat saya dapat nama panggilan, dia juga memanggil saya seperti itu," tambahnya.

Ketika melawan Vietnam dalam Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026, Wak Haji dan Bang Jay sama-sama mencetak satu gol untuk Timnas Indonesia. Ketika itu Indonesia menundukkan Vietnam dengan skor tiga gol tanpa balas pada Selasa (26/3).