Warga Padang Pariaman Terjangkit Rabies Usai Digigit Kucing Peliharaannya

Seorang warga di Kabupaten Padang Pariaman dilaporkan terjangkit rabies akibat digigit oleh kucing peliharaannya sendiri. Diduga kucing peliharaannya tersebut terjangkit penyakit rabies.

Untuk mengantisipasi agar penyakit rabies dari kucing tidak menyebar, petugas kehewanan Padang Pariaman melakukan penyisiran.

Warga Langsung Membawa Kucingnya Untuk Divaksin (instagram)

Baca Juga: Kolaborasi Ancol dengan Komunitas Hewan Liar Selenggarakan Vaksin Rabies

Sebanyak 200 vaksin juga dibagikan oleh petugas untuk mencegah penyebaran virus rabies. Warga pun berbondong-bondong megantarkan kucing peliharaannya masing-masing agar bisa disuntuk vaksin anti rabies.

Ada Korban Jiwa 3 Bulan Lalu

Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Keswan dan Kesmavet) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Padang Pariaman, Devi Yanti mengatakan kejadian ini menjadi perhatian yang serius.

Baca Juga: Mengenaskan, Anjing Selundupan dari Subang yang Mati di Selter Penampungan Bertambah Jadi 20 Ekor

Pasalnya sepanjang tahun ini sebanyak lima orang warga kabupaten Pariaman terjangkit rabies dan satu diantaranya meninggal dunia. 200 Vaksin Dibagikan Petugas

"Dua hari yang lalu ada pasien yang digigit kucing dan positif rabies. Maka dari itu kami melakukan penyisiran daerah ini terhadap HPR. HPR adalah hewan pembawa rabies,anjing, kucing, kera milik masyarakat di wilayah ini," ujar Devi Yanti.

"Sudah ada korban jiwa yang meninggal akibat kasus rabies tiga bulan lalu, anak perempuan umur enam tahun," lanjutnya.

Sebagai langkah pencegahan berkelanjutan, pihak dinas memastikan akan terus memantau wilayah-wilayah rawan dan melakukan penyisiran untuk vaksinasi lanjutan. Masyarakat juga diimbau agar tidak menunda vaksinasi hewan peliharaan mereka.