Waterpark Hingga Mess Diduga Milik Anggota DPRD Dibakar Massa Pasca 6 Nelayan Ditangkap di Sumenep
“Berawal dari penangkapan nelayan,” ujar Man, warga Pulau Kangean.
Penangkapan tersebut membuat warga marah.
Ratusan orang kemudian mendatangi Kantor Polsek Kangean untuk menuntut penjelasan.
Dalam situasi yang semakin panas, amarah warga meluas hingga berujung pada pembakaran water park di wilayah Arjasa.
“Setelah nelayan ditangkap, warga langsung emosi. Polisi memang sempat melepas mereka, tapi warga sudah terlanjur marah,” kata seorang sumber yang enggan disebut namanya.
Ketegangan Belum Reda, Polisi Belum Beri Keterangan
Mess diduga milik Anggota DPRD Sumenep ikut dibakar massa. [Instagram]
Dari keterangan yang dihimpun, ketujuh nelayan sempat diamankan di Pelabuhan Batu Guluk, namun dilepaskan sebelum insiden pembakaran terjadi.
Meski begitu, ketegangan di tengah masyarakat masih belum benar-benar mereda.
Sebelumnya, video berdurasi sekitar 20 detik beredar di media sosial memperlihatkan kobaran api besar disertai teriakan warga yang berteriak “bakar” di lokasi kejadian.