YouTuber Thailand Tipu Rp 1,2 T Ditangkap di Riau Gara-gara Tak Bisa Nyanyi Indonesia Raya

Lifestyle

Jumat, 01 November 2024 | 18:58 WIB
YouTuber Thailand Tipu Rp 1,2 T Ditangkap di Riau Gara-gara Tak Bisa Nyanyi Indonesia Raya
Kolase Natthamon Khongchak (Instagram)

Seorang warga Thailand yang pernah bercita-cita jadi bintang K-pop jadi buronan pemerintah Thailand akhirnya ditangkap di Riau.

rb-1

Mirisnya, buronan bernama Natthamon Khongchak itu terbuka kedoknya setelah gagal menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Wanita berusia 31 tahun itu merupakan kreator konten YouTube yang dikenal dengan nama Nutty.

Baca Juga: Kini Pelancong Jika Masuk Korea Wajib Mengisi e-Arrival Card, Simak Caranya?

rb-3

Dia ditangkap di Indonesia pada 18 Oktober dan diekstradisi bersama ibunya, Thaniya, ke Thailand pada 25 Oktober.

Penyidik ​​di Indonesia mengatakan bahwa Natthamon Khongchak selama di Indonesia menyamar sebagai warga lokal dan tinggal di Dumai, Riau, Sumatra.

Natthamon Khongchak (Instagram)

Petugas imigrasi menyadari aksen Thailand Natthamon dan memintanya menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia.

Baca Juga: Kadiv Humas Polri: Buronan Asal Jepang Diamankan di Lampung

South China Morning Post mengabarkan, Natthamon gagal menyanyikan Indonesia Raya sehingga ia dan ibunya ditangkap karena masuk secara ilegal.

Natthamon, ibunya dan sekretarisnya, Nichapat Rattanukrom, telah melarikan diri dari Thailand sejak Juli 2023.

Mereka melarikan diri dari Thailand, kemudian ke Kuala Lumpur, hingga mendarat di Riau dengan kapal.

Nichaphat Menipu Ribuan Pengikut Daring

Natthamon menggunakan nama alias Leah dan Suchata, telah menipu ribuan pengikut daringnya hingga 2 miliar baht atau sekitar Rp 926 miliar dalam penipuan perdagangan valuta asing.

Natthamon menarik lebih dari 800.000 pelanggan di saluran YouTube-nya, Nutty's Diary.

Dia bercita-cita menjadi bintang K-pop, dan mencapai titik puncaknya dengan melakukan debut singkat di Korea Selatan di bawah label Dream Cinema pada tahun 2015.

Di tahun yang sama, Natthamon memulai bisnis perawatan kulit dengan merek sendiri dan akhirnya menjual pabriknya.

Dia dilaporkan lahir dalam keluarga kaya di Chiang Mai yang menjalankan bisnis karaoke dan hiburan malam.

Namun, kehidupannya berbalik 180 derajat setelah keluarganya mengajukan kebangkrutan.

Dia sempat tinggal bersama ibunya di Malaysia dan kemudian kembali ke Thailand sampai jadi sorotan warganet di platfom Socialcam karena tarian dan nyanyiannya, sebagian besar lagu-lagu K-pop.

Natthamon juga dipuji warganet sudah jadi anak yang berbakti pada ibunya, seperti yang dilihat di

tayangan kanal YouTube miliknya.

Di tahun 2022, dia memanfaatkan popularitas dan citranya dengan menjadi influencer investasi, yang menjanjikan keuntungan tinggi kepada 6.000 orang.

Banyak yang melapor jika Natthamon tidak membayar sama sekali. Padahal, Natthamon menjanjikan keuntungan 25 persen untuk kontrak selama tiga bulan, 30 persen untuk kotrak enam bulan, dan 35 persen untuk kontrak 12 bulan.

Dia pun berjanji kepada investor akan membayar keuntungan setiap bulan.

Natthamon juga melakukan flexing kepada pengikutnya bahwa dia punya 14 mobil dan 22 orang untuk jadi pengasuh anaknya.

Kolonel Wissanu Chimtrakul, wakil direktur jenderal Departemen Investigasi Khusus Thailand, menyampaikan kepada awak media bahwa sekitar 16 juta baht atau sekitar Rp 7,2 miliar aset

Natthamon telah disita, dan saat ini penyelidik sedang mencari lebih banyak aset yang masih dapat disita.

Tag Thailand Imigrasi Youtuber Indonesia Raya Natthamon Khongchak

Terkini