27 Satelit Internet Pertama Amazon Berhasil Mengorbit
Teknologi

Amazon telah meluncurkan 27 satelit pertama untuk menciptakan jaringan internet berbasis ruang angkasa dan telah berhasil mengorbit.
Hal ini tentunya bisa membuka jalan bagi Amazon untuk bersaing dengan layanan Starlink milik Elon Musk yang sudah lebih dulu beroperasi.
Roket Atlas V milik United Launch Alliance (ULA) lepas landas pada Senin (28/4/2025) malam dari Cape Canaveral Space Force Station di Florida.
Baca Juga: Taksi Nirsopir Milik Amazon Diinvestigasi Akibat dari Kecelakaan
Roket itu mengantarkan 27 satelit tersebut ke orbit di sekitar Bumi.
Satelit-satelit itu merupakan gelombang pertama dari total 3.226 satelit Kuiper yang diharapkan ada dalam jaringan tersebut.
Jumlah itu masih kalah jauh dari Starlink milik Elon Musk, yang terdiri dari lebih dari 8.000 satelit dengan 250 kali peluncuran mengandalkan SpaceX yang berbeda.
Baca Juga: Amazon PHK Karyawan Besar-besaran Minggu Ini
Layanan Starlink sudah memiliki lebih dari 5 juta pengguna.
Pendiri Amazon Jeff Bezos mengatakan ada "ruang bagi banyak pemenang" di bidang internet satelit, dan perusahaannya mengklaim lebih fokus pada "komunitas yang belum terlayani dan kurang terlayani di seluruh dunia."
Amazon diperkirakan akan meluncurkan paruh pertama jaringan tersebut pada pertengahan tahun 2026, tenggat waktu yang ditetapkan oleh Komisi Komunikasi Federal.
CEO ULA, Tory Bruno, mengatakan kepada Reuters bahwa mungkin akan ada sebanyak lima peluncuran Kuiper lagi tahun ini.
Namun, proyek Kuiper dilaporkan mengalami masalah produksi , yang dapat menghambat kemajuan menuju tujuannya untuk melengkapi konstelasi tersebut.
Sumber: Techcrunch