Adu Banteng KA Turangga dan KA Bandung Raya di Cicalengka, 3 Orang Tewas

FTNews - Kecelakaan kereta api kembali terjadi pada Jumat (5/1/2024) pagi. Adu banteng antara KA Turangga dengan KA Lokal Bandung Raya terjadi di Kawasan Cicalengka tepatnya di Petak Stasiun Cicalengka-Haurpugur, Jawa Barat (Jabar).

Dari informasi yang dihimpun, sedikitnya tiga orang meninggal dalam peristiwa yang terjadi sekira jam 06.00 WIB.

Dalam tayangan video yang diunggah akun Instagram infojawabarat, teriakan histeris terdengar dan sejumlah penumpang yang berada di dalam kereta langsung mengevakuasi dirinya ke luar gerbong. Terlihat gerbong kereta paling depan sudah terguling dan tergelosor jauh ke area persawahan.

Baca Juga: Sambut Kedatangan Paus Fransiskus, Rianty Cartwright: Semoga Bisa Mengibarkan Bendera Toleransi

Selain itu, asap hitam juga terlihat mengepul dari salah satu bagian kereta api. Pada bagian lain juga terlihat gerbpng penumpang yang tertabrak loko KRD Lokal Bandung Raya, rusak berat hingga.

Sementara itu, Manajer Humas KAI Daop 2 Bandung Ayep Hanepi mengungkapkan bahwa kecelakaan terjadi sekitar pukul 06.03 WIB.

"Kejadian pukul 06.03 WIB di petak Jalur Cicalengka-Haurpugur, KA Turangga dan KA Lokal," kata Ayep kepada wartawan.

Baca Juga: Kebijakan Baru Anies, Rumah di Bawah Rp2 Miliar Bebas Pajak

Kondisi gerbong KA Turangga dan Loko KA Diesel Lokal Bandung Raya usai tabrakan yang terjadi pada Jumat (5/1) pagi. (Screenshoot akun IG infojawabarat)

Tiga Korban Meninggal

Sementara itu kepada wartawan, Kapolresta Bandung, Kombes Kusworo Wibowo mengemukakan bahwa dalam peristiwa tersebut tercatat sedikitnya tiga korban tewas.

Mereka yang tewas yakni, masinis, asisten masinis keduanya berasal dari KRD atau kereta lokal. Sedangkan dari awak KA Turangga yang meninggal, yakni seorang pegawai KAI bertugas sebagai pramugara.

Dia juga mengungkapkan, posisi kedua masinis kereta api tersebut sebelum dievakuasi dalam keadaan terjepit.

Sementara itu, Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengungkapkan setidaknya ada dua dari Daop 8 Surabaya akan dialihkan perjalanannya melalui jalur Kroya-Purwokerto-Cirebon-Cikampek-Bandung.

"Kami akan terus berkordinasi dan menyampaikan informasi terbaru terkait perjalanan KA dari dan tujuan Daop 8 Surabaya," kata Luqman dalam keterangan resminya.