Adu Kuat Pendidikan Hotman Paris vs Basuki Tjahaja Purnama, Seteru di Kasus Dugaan Korupsi Pertamina
Hukum
.jpg)
Sindiran pengacara kondang Hotman paris Hutapea terhadap mantan Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, kian mencuri perhatian publik.
Hotman Paris Hutapea menyindir pernyataan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, yang ia nilai bertolak belakang terkait posisinya di Pertamina.
Sindiran Hotman Paris Hutapea terhadap Basuki Tjahaja Purnama diungkap melalui akun Instagram pribadinya @hotmanparisofficial, beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Sumber Kekayaan Hotman Paris Hutapea, Seteru Razman Arif Nasution
“Jejak Digital: Mulut cuma 1 tapi pengakuan 2 jenis bertolak belakang! Pantas dulu masuk penjara!” tulis Hotman.
Dallam unggahan itu, Hotman menyertakan cuplikan video Ahok yang menyatakan dirinya memiliki keterbatasan dalam mengambil keputusan saat menjabat sebagai Komisaris Utama Pertamina.
Menurut Ahok, Komisaris Utama tidak memiliki kewenangan eksekutif yang besar layaknya direktur utama.
Baca Juga: Netizen Tagih Kerja Erick Thohir: Terlalu Sibuk Ngurusin Bola hingga Lupa BUMN
Hal inilah yang membuat Ahok mengaku rak bisa berbuat banyak untuk membawa perubahan di tubuh Pertamina.
Namun ada video Ahok lainnya yang melontarkan pernyataan bertolak belakang, yakni video pada 4 Juli 2024.
Dalam wawancara tersebut, Ahok mengaku sempat ditawari jabatan Direktur Utama Pertamina oleh Presiden Joko Widodo.
Namun Ahok menolak tawaran itu dan menyatakan ia cukup puas dengan posisinya sebagai komisaris utama.
Karena video yang diunggah Hotman itulah, tak sedikit netizen yang mencibir Ahok sebagai sosok yang omongannya tak konsisten.
Namun ada juga sebagian yang membandingkan pendidikan keduanya. Siapa yang lebih mentereng? Berikut ulasannya.
Pendidikan Ahok
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok merupakan pengusaha dan politikus keturunan Tionghoa.
Ia menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina dari 25 November 2019 hingga 2 Februari 2024.
Soal pendidikan, Ahok pernah bersekolah di SDN 3 Gantung, Belitung Timur yang lulus pada tahun 1977.
Setelah itu ia melanjutkan ke SMP 1 Gantung, Belitung Timur hingga tamat pada 1981 dan lanjut ke SMA III PSKD Jakarta pada tahun 1984.
Di jenjang pendidikan tinggi, Ahok meraih gelar Sarjana Teknik Geologi dari Universitas Trisakti Jakarta pada 1990.
Lalu ia melanjutkan pendidikannya dan meraih gelar Magister Manajemen Keuangan dari Prasetiya Mulya Jakarta pada tahun 1994.
Pendidikan Hotman Paris Hutapea
Hotman Paris menempuh pendidikan sarjana di Fakultas Hukum Universitas Katolik Parahyangan (Unpar), Bandung, dan lulus pada tahun 1981.
Setelah menyelesaikan pendidikan sarjana, ia melanjutkan studi untuk mendapatkan gelar Master of Laws (LL.M) di University of Technology, Sydney, Australia pada tahun 1990.
Hotman juga menempuh pendidikan magister di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta pada tahun 2005, dan meraih gelar doktor di Universitas Padjadjaran pada tahun 2011 dengan predikat cum laude.