Ajie Darmaji Larut dalam Duka, Tak Kuat Lihat Anak Kembar Mpok Alpa Tanpa Ibu

Suami mendiang Mpok Alpa atau Nina Carolina, Ajie Darmaji, masih larut dalam kesedihan setelah kepergian sang istri pada Jumat (16/8/2025). Ajie bahkan mengaku mencopot foto-foto Mpok Alpa di rumah karena tak sanggup menahan air mata.

Menangis Lihat Anak Kembar

Ajie mengungkapkan dirinya sering kali tak kuasa menahan tangis saat melihat kedua anak kembarnya, Raffi dan Raffa, yang masih sangat kecil harus tumbuh tanpa kehadiran seorang ibu.

Baca Juga: Bantuan Raffi Ahmad untuk Anak Mpok Alpa, Benarkah Nagita Akan Mengadopsi?

“Saya copotin foto-foto di rumah. Ketika ditanya kenapa, saya cuma nangis. Lihat Raffa dan Raffi, saya netesin air mata. Mereka hidup tanpa ibu. Sepuluh anak bisa dirawat satu ibu, tapi satu ibu belum tentu bisa dirawat sepuluh anak,” ujar Ajie di kediamannya, kawasan Ciganjur, Jakarta Selatan, Kamis (21/8/2025) malam.

Barang Peninggalan Akan Disedekahkan

Ajie Darmaji (21/8) [Selvianus Kopong Basar]

Meski masih dirundung duka, Ajie berencana menyedekahkan sebagian barang-barang peninggalan Mpok Alpa kepada orang-orang yang membutuhkan. Namun, sebagian lainnya tetap disimpan sebagai kenangan untuk anak-anaknya.

Baca Juga: Raffi Ahmad Ungkap Rahasia Penyakit Mpok Alpa: Tak Mau Merepotkan Orang Lain

“Ada yang disedekahkan, ada juga yang kami simpan untuk anak-anak,” kata Ajie.

Sulit Tidur Karena Terbayang Wajah Istri

Ajie Darmaji (21/8) [Selvianus Kopong Basar]

Ajie juga mengaku sulit tidur sejak istrinya tiada. Ia hanya bisa tidur sekitar satu jam setiap malam karena wajah almarhumah terus terbayang.

“Saya tidur cuma sejam. Begitu pejamkan mata langsung kebayang almarhumah. Bangun lagi karena takut larut dalam kesedihan. Tapi saya harus kuat supaya anak-anak nggak kehilangan sosok ayah juga,” ucapnya.

Sebagai informasi, Mpok Alpa meninggalkan empat orang anak. Anak sulungnya, Sherly, kini duduk di bangku kuliah. Sementara dari pernikahannya dengan Ajie, ia dikaruniai tiga anak: Alfatih Darmadina (lahir 2018), serta si kembar Raffi dan Raffa yang baru lahir pada 7 Oktober 2024.

Mpok Alpa wafat di usia 38 tahun akibat kanker payudara. Selama sakit, ia sempat menjalani pengobatan berulang kali di Malaysia. Bahkan, sebulan sebelum meninggal dunia, ia dijadwalkan menjalani operasi, namun dibatalkan karena kondisi kesehatan yang menurun.