Antisipasi Kemacetan Libur Panjang Maulid Nabi, Polisi Bersiaga di Jalur Wisata Medan-Berastagi
Daerah

FT News - Hari libur Maulid Nabi Muhammad SAW, pada Senin (16/9/2024) menjadi momen bagi masyarakat untuk menghabiskan waktu ke lokasi wisata alam.
Guna mengantisipasi adanya kemacetan parah di jalur menuju wisata, Polda Sumatera Utara (Sumut) telah mengerahkan personel untuk melakukan penjagaan.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan kalau volume kendaraan menuju ke arah jalur wisata Berastagi dan Danau Toba memang mengalami kenaikan, sejak Jumat (13/9/2024) malam.
Baca Juga: Mengenal Ikan Red Devil, Predator yang Cantik
"Volume kendaraan meningkat sejak hari Jumat malam hingga minggu menuju daerah wisata Berastagi dan Parapat Danau toba, begitu juga penyebrangan kapal fery menuju Samosir," katanya.
Hadi mengatakan Polda jajaran telah mengantisipasi kemungkinan bertambahnya volume kendaraan tersebut dengan menempatkan personel Polantas, Sabhara, dan Polisi Pariwisata.
"Terlebih Kontingen PON seluruh provinsi yang ingin menikmati obyek-obyek wisata di Sumut. Selain pengamanan PON, polisi juga menempatkan petugas-petugas di lapangan untuk menjaga mengatur dan mengamankan di setiap obyek wisata," pungkasnya.
Baca Juga: Brimob Polda Sumut Kawal Kontainer Aquabike dari Pelabuhan Belawan ke Danau Toba
Polisi bersiaga di jalur wisata Medan-Berastagi. Ist
Polisi Bersiaga
Sementara, Kanit Lantas Polsek Pancur Batu Iptu Rizal Purba menambahkan kalau sejauh ini, arus lalin di Jalan Jamin Ginting yang menghubungkan Medan ke Berastagi, pada Senin hari ini masih terpantau normal.
"Untuk hari ini masih normal, hari Minggu (15/9/2024) semalam ramai yang naik (ke Berastagi), yang turun (kembali ke Medan) juga ramai, kalau hari ini normal," ujarnya.
Meski demikian, lanjut Iptu Rizal Purba menyampaikan pihaknya tetap bersiaga untuk mengantisipasi seandainya ada kepadatan arus lalin yang terjadi di jalur Medan-Berastagi.
Sumut sendiri memang terkenal dengan keberadaan lokasi wisata alam yang terhampar di berbagai daerah seperti di Berastagi, Deli Serdang hingga ke Danau Toba.
Ilustrasi kemacetan. Ist/Pexels
Menurut salah seorang warga Medan, Riza Siregar (29) menyampaikan setiap akhir pekan tiba menjadi waktu yang tepat untuk berpergian ke lokasi wisata alam di Sumut.
"Di Sumut ini memang banyak sekali tempat wisata alam, yang dekat dari Medan ada, yang jauh ada," katanya.
Riza mengatakan wisata di daerah dataran tinggi pegunungan yang berhawa dingin menjadi pilihan favoritnya, ketimbang wisata ke pantai.
"Kalau saya sukanya ke daerah pegunungan, karena hawanya sejuk, dingin, udaranya bersih pas sekali buat healing, apalagi kalau pergi bersama dengan teman dan keluarga," ungkap Riza.
Ia juga beranggapan kalau pengelolaan wisata di Sumut juga masih belum optimal, karena masih adanya temuan pungli terhadap wisatawan yang datang berkunjung.