Apa Itu TKA? Tes Akademik yang Kini Jadi Perbincangan
Media sosial belakangan ini diramaikan kabar mengejutkan terkait hasil Tes Kemampuan Akademik (TKA) secara nasional. Disebut-sebut, nilai rata-rata peserta hanya berada di angka 30 dari skala 100. Angka yang tergolong rendah ini sontak memicu perdebatan dan kekhawatiran publik akan kualitas pendidikan.
Salah satu sorotan datang dari Ardi Satriawan, yang mempertanyakan validitas informasi tersebut. Menurutnya, perlu dikaji ulang apakah nilai mata pelajaran inti seperti Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika benar-benar berada pada kisaran tersebut jika diukur dengan standar nasional skala 100.
Lantas, apa sebenarnya TKA dan mengapa hasilnya menjadi bahan perbincangan luas?
Baca Juga: UN Dihapus, Kemendikdasmen Berlakukan Tes Kemampuan Akademik, Ini 5 Fungsi TKA
Apa Itu TKA dan Bagaimana Sistem Penilaiannya?
Ilustrasi TKA (Gemini AI)
Tes Kemampuan Akademik (TKA) merupakan instrumen penilaian standar nasional yang dirancang untuk mengukur penguasaan materi akademik siswa secara objektif. Berbeda dengan ujian sekolah yang kerap menitikberatkan pada hafalan, TKA lebih fokus pada pemahaman konsep, penalaran, dan kemampuan analisis.
Baca Juga: Heboh! Peserta Tes Akademik 2025 Live TikTok Saat Ujian Berlangsung
TKA mencakup berbagai mata pelajaran utama, seperti Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, kelompok Saintek (Fisika, Kimia, Biologi), serta Soshum (Sejarah, Geografi, Ekonomi, dan Sosiologi).
Menariknya, sertifikat TKA tersedia bagi berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SD, SMP, SMA/SMK, hingga lulusan Paket C, sehingga dapat diikuti oleh peserta dari jalur formal maupun nonformal.
Mengapa Nilai TKA Dianggap Penting untuk Masa Depan Siswa?
Meski tidak bersifat wajib, nilai TKA memiliki peran strategis dalam memetakan kemampuan akademik secara jujur dan terstandar. Di tengah perbedaan standar penilaian antar sekolah, TKA hadir sebagai tolok ukur nasional yang lebih objektif.
Dengan mengikuti TKA, siswa dapat mengetahui posisi akademiknya secara nyata sebelum melangkah ke jenjang pendidikan lebih tinggi atau dunia kerja. Sertifikat TKA juga menjadi bukti kompetensi yang diakui secara nasional dan dapat meningkatkan kepercayaan diri siswa saat mengikuti seleksi prestasi.
Fungsi Nilai TKA dalam Dunia Pendidikan
Ilustrasi TKA (Gemini AI)
Secara administratif, nilai TKA memiliki sejumlah fungsi penting, di antaranya:
-
Pendamping Nilai Rapor TKA menjadi alat validasi nilai rapor agar prestasi akademik siswa dapat diuji secara objektif.
-
Pertimbangan Seleksi Masuk PTN Nilai TKA dapat digunakan sebagai salah satu indikator dalam seleksi masuk perguruan tinggi, baik jalur prestasi (SNBP) maupun seleksi mandiri.
-
Penyetaraan Kualitas Pendidikan TKA membantu menciptakan keadilan bagi siswa dari berbagai latar pendidikan formal, nonformal, hingga informal dengan standar penilaian yang sama.
Polemik terkait rendahnya nilai rata-rata TKA ini diharapkan menjadi momentum refleksi bersama. Pendidikan tidak semata soal angka di rapor, melainkan seberapa dalam pemahaman konsep yang dimiliki siswa. TKA hadir bukan untuk menakuti, melainkan memotret kualitas akademik secara apa adanya.