Apple Mengalah, Gim Fortnite Kembali Beredar di Eropa
Teknologi

FTNews - Epic Games akhirnya dapat membuat Apple luluh dan mengalah setelah perdebatan yang panjang. Imbasnya, masyarakat Uni Eropa (EU) dapat memainkan gim Fortnite kembali menggunakan produk Apple.
Melansir Reuters, Apple berada dalam tekanan dari regulasi Eropa terkait pelarangan Epic Games untuk membuat app store-nya sendiri di produk Apple.Â
Sebelumnya, gim besar dari Epic Games, Fortnite, sempat ditarik keluar dari peredaran di Apple Store. Apple melakukan ini karena Epic Games telah melanggar peraturan pembayaran dalam aplikasi milik Apple.
Baca Juga: Uni Eropa Resmikan UU Net Zero Industry
Uni Eropa memiliki sebuah peraturan yang bernama Digital Markets Act (DMA) yang mengatur permasalahan ini. Dalam peraturan ini, EU menegaskan bahwa sistem operasi iOS dan Android tidak dapat mengontrol distribusi aplikasi di platform mereka.
Kepala Industri EU, Thierry Breton, mengatakan bahwa Apple telah menentang regulasi di DMA setelah memblokir Epic Games untuk datang kembali di iOS.
“Saya mencatat dengan kepuasan bahwa setelah mengontak kami, Apple menarik keputusannya terkait pelarangan Epic Games,†tulisnya melalui akun media sosial X-nya.
Baca Juga: Rilis iPhone 14, Apple Pesan Jutaan Panel OLED Samsung
“Sejak hari kedua, #DMA berhasil menunjukkan hasil yang sangat nyata,†lanjut Breton.
Gim Fortnite milik Epic Games. Foto: Epic Games
Epic dan Apple sudah melakukan perseteruan ini sejak tahun 2020, saat Apple meningkatkan komisi pembayaran dalam aplikasi menjadi 30 persen. Epic Games menuntut Apple telah melakukan praktik antitrust dalam sistem app store dan pembayarannya.
Dalam pengadilan tersebut, Epic Games mengalami kekalahan. Akibat dari kekalahan ini, Apple menarik Epic Games beserta aplikasi-aplikasi yang mereka bangun.
Namun, Apple tidak dapat memenangkan kembali pertarungannya melawan Epic Games di Uni Eropa. Namun, CEO dari Epic Games, Tim Sweeney, masih tetap merasa tidak puas dan mengkritik meskipun Apple akan menuruti DMA.
Ia mengatakan bahwa Apple masih dapat mengeksklusikan third-party app di platform mereka dalam kondisi-kondisi tertentu. Selain itu, Fortnite masih belum bisa diakses oleh perangkat iOS di Amerika Serikat.