Arema FC Tunjuk Fernando Valente sebagai Nahkoda Baru

Forumterkininews.id, Malang - Arema FC mengumumkan Wajah Baru Pelatih Singo Edan yang akan membawa Arema FC dalam BRI Liga 1 2023/2024. Dia adalah Fernando Valente.

Arema FC sebelumnya selama dua pekan tanpa pelatih kepala selama laganya. Tim Singo Edan juga saat ini sedang dalam keadaan terpuruk dengan posisi paling bawah dalam klasemen BRI Liga 1. Arema hanya dapat memperoleh tiga Poin.

Manager Arema, Wiebie Dwi Andriyas mengatakan, bahwa Valente merupakan pelatih yang cocok dengan Arema tidak hanya masalah taktik namun juga masalah mental tim.

Baca Juga: Makna Maskot Bacuya Piala Dunia U-17 2023

"Dari beberapa opsi, pilihan kami jatuh pada Fernando Valente. Kami butuh pelatih yang secara record tidak hanya bicara soal teknis, tapi juga bisa mengangkat mental pemain," jelas Wiebie dalam laman ligaindonesiabaru.com.

Melalui ide-idenya, Valente ingin bawa Arema FC lebih baik. Serta dengan semangat tim nya dalam berlaga ataupun berlatih.

“Saya bukan seorang pesulap dan saya tidak melakukan keajaiban untuk memenangkan pertandingan, saya seorang pelatih dengan ide yang jelas tentang bagaimana sepak bola harus dimainkan dan saya bersemangat dengan para pemain saya, karena merekalah yang membuat saya bahagia saat mereka bermain dengan penuh semangat dan keberanian untuk ide-ide kita," ungkap Valente pelatih asal portugal tersebut.

Baca Juga: Bekuk Portugal 0-1, Swiss Raih Kemenangan Perdana

Dengan resmi Manager tim Singo Edan mengatakan Valente menjadi Pelatih baru Arema FC.

"Secara resmi bahwa Fernando Valente sebagai pelatih kepala Arema FC," tambahnya

Pelatih asal Portugal tersebut juga menginginkan timnya memiliki kerendahan hati serta perbaiki kesalahan sebelumnya. Hal tersebut sebagai bentuk penghormatan kepada korban Kanjuruhan.

"Tergantung pada keinginan untuk menunjukkan kepada dunia bahwa kami memiliki kerendahan hati untuk belajar dari kesalahan kami dan kami ingin menggunakan perilaku ini untuk memberi penghormatan kepada para korban Stadion Kanjuruhan," tambahnya.

Kanjuruhan merupakan peristiwa tragis yang terjadi pada 1 Oktober 2022 dalam laga Persebaya dengan Arema FC. Pada peristiwa tersebut memakan korban jiwa hingga menewaskan 134 jiwa.