Otomotif

Awas! Mobil Kena Rob, Kandungan Garam Air Laut Ternyata Sekejap Bikin Kerusakan Fatal

05 Desember 2025 | 17:27 WIB
Awas! Mobil Kena Rob, Kandungan Garam Air Laut Ternyata Sekejap Bikin Kerusakan Fatal
Kenali 5 Gejala Mobil Rusak Akibat Air Laut

Fenomena banjir rob (kenaikan air laut ke daratan) kembali mengancam sejumlah wilayah pesisir di Indonesia.

rb-1

Selain mengganggu aktivitas warga, air laut yang merendam jalan dan permukiman berpotensi menimbulkan kerusakan serius pada kendaraan, terutama mobil yang sempat tergenang atau melintas di area banjir rob.

Air laut yang kaya kandungan garam memiliki sifat korosif yang jauh lebih agresif dibanding air tawar.

Baca Juga: Stop Kebiasaan Boros! Ini 5 Trik Mengemudi Supaya Bensin Mobil Hemat Maksimal

rb-3

Jika kendaraan terkena paparan air pasang ini, sejumlah gejala kerusakan dapat muncul dalam waktu singkat dan menjadi indikator awal masalah.

Gejala dan Bagian Mobil Paling Rentan Rusak Akibat Air Laut

Baca Juga: Motor Listrik Kena Banjir? Ini Batas Aman dan Risikonya

Salah satu tanda yang sering muncul adalah korosi pada bagian kolong mobil, termasuk rangka, knalpot, rem, serta komponen logam lainnya.

Kandungan garam dapat mempercepat proses karat, bahkan meski mobil hanya terendam sebentar. Selain itu, gangguan pada sistem kelistrikan juga menjadi risiko besar karena air laut dapat merusak soket, kabel, hingga sensor elektronik.

Pemilik mobil juga disarankan memperhatikan suara tidak normal pada sistem pengereman atau suspensi, serta perubahan respons kendaraan saat dikemudikan.

Gejala seperti rem terasa kurang pakem, muncul getaran pada kecepatan tertentu, atau indikator kendaraan menyala tiba-tiba dapat menjadi pertanda adanya kerusakan akibat paparan air laut.

4 Bagian Mobil Paling Rentan Setelah Kena Banjir Rob4 Bagian Mobil Paling Rentan Setelah Kena Banjir Rob

Langkah Darurat Mencegah Kerusakan Jangka Panjang

Tak hanya bagian mesin dan kolong mobil, interior kendaraan juga rentan terdampak. Aroma lembap atau bau tidak sedap bisa muncul jika air masuk ke dalam kabin, yang berpotensi menimbulkan jamur dan kerusakan material.

Di tengah ancaman rob yang semakin sering terjadi, pemilik kendaraan dianjurkan melakukan pemeriksaan dan pembersihan menyeluruh setelah mobil melintas atau tergenang air laut.

Penggunaan air tawar untuk membilas bagian bawah kendaraan menjadi langkah darurat yang wajib dilakukan sebelum dilakukan pengecekan lebih lanjut di bengkel.

Banjir rob yang kini terjadi berulang kali di kawasan pesisir menjadi pengingat bahwa dampaknya tidak hanya pada infrastruktur dan aktivitas harian masyarakat, tetapi juga pada kondisi kendaraan yang digunakan.

Kewaspadaan sejak dini dapat mencegah kerusakan jangka panjang yang berpotensi menimbulkan biaya perbaikan besar.

Tag TipsOtomotif Tagar BanjirRob KerusakanMobil KorosiMobil AirLaut