Bacakan Pleidoi, Putri Candrawathi Sebut Banyak Belajar dari Orang Tua
Hukum

Forumterkininews.id, Jakarta - Terdakwa Putri Candrawathi mengatakan banyak mendapatkan pelajaran dari kedua orang tuanya yang merupakan aparat. Hal ini menurutnya dijadikan sebagai inspirasi sepanjang hidup yang tidak akan dilupakan.
Hal ini disampaikan dirinya saat membacakan draft pleidoi atas tuntutan delapan tahun penjara dari JPU, Rabu (25/1) lalu.
Awalnya Putri mengatakan Ibunya yang merupakan seorang guru di sekolah menengah atas (SMA) mengajarkan untuk berbuat baik kepada siapapun tanpa pandang bulu.
Baca Juga: Geger! Mayat Ibu dan Anak Ditemukan Tinggal Tengkorak di Depok
"Saya terkesan bagaimana Ibu, seorang guru SMA, mengajarkan ketulusan dan nilai-nilai kehidupan. Dari Ibu, Saya belajar mengasihi, berbuat baik untuk siapa saja dan dipacu untuk mendapatkan pendidikan sebaik-baiknya," kata Putri
Sementara itu ia mendapatkan pelajaran dari Ayahnya yang merupakan tentara yakni belajar tentang disiplin dan ketegaran. Khususnya dari setiap tantangan hidup yang harus dijalani.
"Ayah saya, purna tugas dengan pangkat Brigjen TNI - Angkatan Darat. Terakhir mengabdi dalam posisi sebagai Direktur Zeni di Markas Besar Angkatan Darat. Kecintaannya yang sangat kuat terhadap tanah air juga tertanam dalam ingatan dan sikap kami anak-anaknya," ucap Putri Candrawathi.
Baca Juga: Polisi : Korban dan Pelaku Pembacokan di Tanjung Priok Saling Kenal
Kemudian ia mengatakan bahwa orang tuanya menuntut anaknya untuk memprioritaskan pendidikan.
"Tuntunan orang tua telah mendorong saya untuk selalu berprestasi di antara peserta didik, termasuk ketika saya menempuh studi di luar negeri. Jenjang pendidikan telah saya selesaikan dengan baik," ujar Putri Candrawathi.
Sementara itu Putri mengungkapkan bahwa dari kedua orang tuanya ia belajar mengenai nilai hidup kesetiaan, ketegaran dan mencurahkan perhatian penuh terhadap keluarga.
"Hingga saat ini nilai hidup mereka adalah inspirasi sepanjang hidup yang tidak akan saya lupakan. Apalagi, hidup sebagai anak dalam keluarga tentara tidaklah mudah dijalani," kata Putri Candrawathi.