Banjir Akibat Luapan Sungai Cikapundung, 600 Keluarga Terdampak

FTNews - Banjir akibat luapan air Sungai Cikapundung di Kota Bandung pada Kamis (11/1) siang menyebabkan sebagian besar rumah yang berada di Kawasan Braga terendam banjir hingga mencapai 150 centimeter.

Meski begitu, saat ini warga sudah mulai kembali setelah pada Kamis malam, ketinggian air banjir surut menjadi 60 centimeter.

Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jawa Barat (Jabar) Bambang Imanudin pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung dan instansi terkait dan relawan.

Akibat peristiwa banjir tersebut, sekitar 600 keluarga yang berada di 4 RW Kelurahan Braga, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung terdampak.

Sementara itu, tempat pengungsian RW 8 di Sampono Parfum jalan Braga, ada 150 pengungsi, yang tiga orang di antaranya dalam kondisi sakit.

BPBD Provinsi Jabar sendiri telah mengirimkan 1.000 karung dan 200 selimut untuk korban banjir. Mereka membutuhkan tambahan selimut, pakaian kering, makanan, alat-alat kebersihan, dan terpal.

“Warga diharapkan terus waspada karena Meraka berada di pinggiran sungai dan hujan masih terus berlangsung,” ujar Bambang seperti dalam keterangan tertulis yang dikutip FTNews dari akun IG bpbd_jabar, Jumat (12/1).

Sungai Cikapundung
Arus Sungai Cikapundung yang berada di Kota Bandung akhirnya meluap hingga menyebabkan banjir di pusat kota. (Screenshoot akun IG infojawabarat)

Sebelumnya dikabarkan, puluhan rumah di Kelurahan Braga, Kecamatan Sumurbandung terendam banjir hingga satu meter akibat meluapnya Sungai Cikapundung yang terjadi pada Kamis (11/1) sore.

“Tadi jam 17.00 WIB, kami menerima laporan bahwa Braga terjadi banjir yang cukup besar dan otomatis ini ditindaklanjuti oleh teman-teman dari Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung,” kata Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung Gun Gun Sumaryana kepada wartawan, Kamis (11/7).

Gung gun juga memastikan sebagian masyarakat diungsikan ke aula. Selain itu, dukungan logistik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang tinggal di pengungsian tersebut sudah diberikan.

BACA JUGA:   Paris Paralympic Games 2024: Jabar Kirim 6 Atlet 3 Pelatih

“Sementara kita tempatkan di aula dan nanti apakah itu betul mengungsi atau tidak, nanti hasil pendataan kita sampaikan,” katanya.

Selain itu, pihaknya sempat berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung dengan menutup sepanjang Jalan Braga dari kendaraan roda dua maupun roda empat.

Artikel Terkait