Belum Ada Kasus TTS di Indonesia Akibat Vaksin AstraZeneca

Kesehatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 00:00 WIB
Belum Ada Kasus TTS di Indonesia Akibat Vaksin AstraZeneca

FTNews - Vaksin AstraZeneca tengah ramai diperbincangkan setelah terjadi efek samping langka Thrombosis Thrombocytopenia Syndrome (TTS). Menanggapi kasus ini, Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin memastikan belum terjadi kasus TTS di Indonesia.

rb-1

Pernyataan Budi ini disampaikan setelah dirinya mengecek data dari Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI). "Nah mungkin itu kejadian di suatu negara yang melakukan pemberitaan dan mungkin karena memang khusus untuk populasi mereka mungkin genetikanya ada yang berdampak. Tapi di kita saya cek ITAGI, tidak ada," jelas Budi di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (3/5).

Meskipun terjadi TTS akibat vaksin AstraZeneca, namun ia mengatakan seluruh dunia masih menggunakan produk vaksin tersebut. Dalihnya, AstraZaneca memberikan manfaat lebih besar daripada efek sampingnya.

Baca Juga: BPOM: 23 Obat Sirop Pasien Gagal Ginjal Aman, Ini Daftarnya

rb-3

Dalam mengembahkan produknya, perusahaan menggandeng Universitas Oxford untuk mengembangkan vaksin AZD1222 setelah merebaknya virus corona pada 2019.

Budi mengaku telah lama mengetahui efek samping TTS pada vaksin AstraZeneca dari pakar di bidang imunologi vaksinasi sejak era pandemi melanda Indonesia. “Seingat saya waktu itu memang ada risiko tersebut, kecil, tapi dilihat oleh dunia medis waktu itu ya, WHO kan yang meng-approve langsung ini bilang bahwa benefit-nya lebih besar dari pada risiko sehingga waktu itu diberikan izin untuk dijalankan di seluruh dunia," ujarnya.

Indonesia, kata Budi, juga telah melakukan pemeriksaan sebelum vaksin disuntikan ke masyarakat. Pemerintah membentuk lembaga independen untuk menilai kelayakan vaksin. Penilaian oleh ITAGI dilakukan pada semua vaksin, seperti Pfizer, Moderna, dan AstraZeneca.

Baca Juga: Ahli Uji Coba Transplantasi Jantung dan Ginjal Babi ke Tubuh Manusia

Vaksin AstraZenecaVaksin AstraZeneca Ilustrasi Thrombosis Thrombocytopenia Syndrome (TTS). Foto: News Medical

Efek Samping TTS Akibat Vaksin AstraZeneca Pada Pria Inggris

Efek samping terjadi pada seorang pria bernama Jamie Scott. Ia menerima suntikan vaksin pada 2021. Lalu, Scott pembekuan darah dan pendarahan di otaknya dan mengajukan kasusnya ke pengadilan pada 2023.

Setelah tuntutan ini, dalam laporan The Telegraph, perusahaan mengaku bahwa produknya menyebabkan efek samping langka akibat vaksin AstraZeneca. "Dalam kasus yang sangat jarang, dapat menyebabkan TTS. Mekanisme penyebabnya tidak diketahui.” tulis dokumen hukum gugatan pada AstraZeneca.

Tag Kesehatan Vaksin AstraZeneca kasus TTS di Indonesia

Terkini