Benarkah Nabi Muhammad Pengangguran Sebelum Nikahi Siti Khadijah? Ini Faktanya

Nasional

Selasa, 29 Oktober 2024 | 13:46 WIB
Benarkah Nabi Muhammad Pengangguran Sebelum Nikahi Siti Khadijah? Ini Faktanya
Ilustrasi Nabi Muhammad.

Orasi kampanye Suswono, Cawagub DKI Jakarta pasangan Ridwan Kamil yang meminta janda kaya raya menikah dengan pemuda nganggur seperti layaknya Nabi Muhammad SAW dan Siti Khadijah memantik polemik.

rb-1

Publik, khususnya umat Islam, gerah lantaran narasi kampanye kader Partai Keadilan Kesejateraan (PKS) itu telah membawa-bawa Nabi Muhammad. Apalagi, pemimpin umat Islam itu dituding sebagai pengangguran sebelum menikahi Siti Khadijah. Tak sedikit yang menganggap pernyataan Suswono dalam kampanyenya merupakan tindakan penodaan agama.

Meski telah meminta maaf secara resmi lewat akun media sosial Instagramnya, penyataan Suswono tetap saja menyakiti umat Islam-meskipun sebenarnya Suswono adalah seorang Muslim.

Baca Juga: Cawagub Suswono Usul Dana CSR untuk Bangun Kampung Warga, Jiplak Konsep Ahok

rb-3

Lantas, benarkah Nabi Muhammad seorang pengangguran?

Dalam risalah Islam, Nabi Muhammad SAW lahir dan tumbuh dalam lingkungan keluarga terpandang dari Bani Hasyim. Meski bukan dari kalangan berada, keluarga Nabi Muhammad hidup berkecukupan.

Sejak belia, Rasulullah sudah terbiasa bekerja keras. Sehari-hari ia bekerja menggembala kambing dan aktif berdagang.

Baca Juga: Satu Tarikan Nafas, Ridwan Kamil Ajak Warga Jakarta Bersatu Lewat Pantun

Menjelang dewasa, Nabi Muhammad SAW kemudian dipekerjakan oleh janda kaya raya bernama Siti Khadijah. Saking jujur dan rajin, Siti Khadijah kemudian menyerahkan bisnisnya kepada Nabi Muhammad, sekaligus mintanya untuk menikah dengannya.

Dari sudut pandang sejarah Islam, tidak tepat rasanya jika Nabi Muhammad disebut tidak mememiliki pekerjaan alias menganggur.

Tag PKS Nabi Muhammad Suswono

Terkini