Biodata dan Agama Suyudi Ario Seto, Kepala BNN yang Dikaitkan Shandy Aulia
Pengalaman panjang di bidang penyelidikan membuatnya terus mendapat kepercayaan untuk mengisi posisi penting dalam struktur kepolisian.
Kariernya semakin menanjak saat diangkat sebagai Kapolres Metro Jakarta Pusat pada 2017.
Dua tahun kemudian, ia dipercaya menjabat Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, salah satu posisi strategis dalam penanganan kasus-kasus besar.
Bertugas di Bareskrim
Tak hanya di tingkat polda, Suyudi juga pernah bertugas di Bareskrim Polri. Pada 2020, ia menjabat sebagai Wakil Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Wadirtipideksus) serta Wakil Direktur Tindak Pidana Siber (Wadirtipidsiber), memperkuat reputasinya sebagai perwira berpengalaman dalam penanganan perkara kompleks.
Pada 2023, Suyudi dipercaya menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya, sekaligus menyandang pangkat Brigadir Jenderal Polisi. Setahun berselang, ia dipromosikan menjadi Kapolda Banten pada 2024 dengan pangkat Inspektur Jenderal Polisi.
Kariernya mencapai tingkat nasional ketika ia resmi dilantik sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) oleh Presiden Prabowo Subianto. Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 118 TPA Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dalam Jabatan Tinggi Utama di lingkungan BNN.
Di luar tugas kedinasan, Suyudi Ario Seto dikenal sebagai kepala keluarga. Ia menikah dengan Dewi Yulianti dan dikaruniai dua orang anak, Prawira dan Hana.
Dengan rekam jejak panjang di dunia kepolisian, namanya kini menjadi perhatian publik, baik karena jabatan strategis yang diemban maupun isu personal yang tengah beredar.