Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu Kompak Pakai Sepatu Brand Lokal Harga Ratusan Ribu saat Daftar ke KPU

FT News - Muhammad Bobby Afif Nasution didampingi sang Istri tercinta Kahiyang Ayu tampil kasual saat mendaftarkan diri sebagai Calon Gubernur ke KPU Sumatera Utara (Sumut), Rabu (28/9).

Keduanya menggunakan celana jins berwarna biru terang dan baju kemeja putih. Ada yang menarik dari outfit yang digunakan orang tua dari Sedah Mirah, Nahyan dan Panembahan.

Keduanya terlihat kompak menggunakan sepatu brand lokal Kanky. Bobby Nasution terlihat menggunakan sepatu Kanky Story Honjo dengan kombinasi warna biru muda, biru dongker dan orange. Sedangkan Kahiyang Ayu menggunakan sepatu Kanky Story Kenshin dengan kombinasi warna abu-abu dan biru.

Baca Juga: Roy Suryo Divonis 9 Bulan Penjara, JPU Langsung Ajukan Banding

Dari penelusuran yang dilakukan Ftnews.co.id, sepatu yang dipakai oleh Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu dibandrol seharga Rp 300an - 400an ribu.

Sepatu brand lokal yang digunakan Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu saat mendaftar ke KPU Sumut, Rabu (28/8).

Kemeja berwarna putih dengan model kostum baseball. Di lengan kanan terdapat warna biru, sedangkan di bagian lengan kiri terdapat desain seperti batik dengan warna hijau, merah, emas, biru dongker, biru muda dan orange.

Baca Juga: Pengusaha Asal Dubai Ini Beli Pulau Seharga Rp757 Miliar, Alasannya Sungguh Romantis!

Bobby Nasution memang sosok anak muda yang perhatian dengan karya anak bangsa. Tidak hanya sepatu, ia juga pernah mengenakan kemeja berbahan kain uis yang dibeli dari toko baju etnik Karo.

Tak hanya itu, selama menjabat sebagai Wali Kota Medan Bobby Nasution juga selalu memberikan ruang bagi anak-anak muda menuangkan bakat dan kreatifitasnya.

Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu boncengan naik motor listrik dengan mengenakan sepatu brand lokal merek Kanky menuju KPU Sumut, Rabu (28/8).

Seperti yang bisa dilihat, ia memberikan ruang bagi pemural untuk menghiasi tiang-tiang penyangga jalur layang kereta api di Jalan Pegadaian Medan. Begitu juga dengan dengan kolong jalan layang Amplas yang dihiasi mural.

Bahkan, mobil dinasnya pun ikut dimural sebagai bentuk perhatian dan dukungannya terhadap kreatifitas dan karya anak muda di Kota Medan khususnya.