FTNews – Saat sesi tanya jawab antar cawapres dalam debat cawapres, Minggu (21/1) malam Cak Imin menanyakan ke Gibran Rakabuming Raka mengenai pembangunan berbasis bioregional. Gibran menyatakan bahwa paslon 02 ini berkomitmen melakukan pemerataan pembangunan di Indonesia.
“Kita (Prabowo dan Gibran) sudah berkomitmen untuk yang namanya pembangunan tidak boleh lagi Jawasentris, harus mulai Indonesiasentris,†ungkap Gibran.
Bioregional adalah sebuah ungkapan untuk suatu area yang lebih kecil dari biogeografis, tetapi lebih besar dari ekosistem berdasarkan World Wide Fund for Nature (WWF). Di dalam biogeografis, sebagian wilayah Indonesia berada di dalam lingkup Indomalayan.Â
Terdapat tiga bioregional di dalam lingkup Indomalayan, yaitu sub-benua India, Indochina, dan Paparan Sunda dan Filipina. Indonesia termasuk ke dalam bioregional Paparan Sunda.
Paparan Sunda berada di Asia Tenggara yang sudah ada sejak 2,6 juta tahun yang lalu saat permukaan air masih rendah. Pulau yang termasuk ke dalam bioregional ini adalah Bali, Kalimantan, Jawa, dan Sumatera.
Berada di atas lintang ekuator, membuat iklim di sekitar Paparan Sunda adalah tropis. Iklim tropis memiliki curah hujan per tahun yang cukup tinggi dengan 2.000 millimeter per tahunnya.
Ekologi di pulau-pulau yang berada di paparan ini memiliki kemiripan yang sangat tinggi karena dahulu merupakan satu daratan saat berjuta-juta tahun yang lalu. Terutama di Kalimantan, pulau ini memiliki keanekaragaman hayati dan hewani yang sangat tinggi.
Selain itu, sebagian wilayah Indonesia juga termasuk di dalam biogeografis Wallacea seperti Sulawesi, Maluku, dan Kepulauan Nusa Tenggara. Wilayah ini merupakan zona transisi antara biogeografis Indomalayan dan Australasia. Lalu, untuk Papua adalah wilayah Indonesia yang berada di dalam Paparan Sahul.
