Chuck Putranto Sebut Brigadir J Dua Kali Jadi ADC Ferdy Sambo

Forumterkininews.id, Jakarta – Chuck Putranto mengungkapkan bahwa Brigadir J disebut dua kali menjadi aide de camp (ADC) Ferdy Sambo.

Hal ini dinyatakan dirinya saat hadir sebagai saksi dalam sidang lanjutan obstruction of justice Irfan Widyanto, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada Jumat (23/12).

Awalnya majelis hakim menanyakan kepada Chuck terkait hubungan antara Ferdy Sambo dengan Brigadir J.

“Apakah saudara tahu selama ini bagaimana hubungan Sambo dan Yosua?,” tanya Hakim.

Kemudian Chuck mengatakan selama ia menjadi staf pribadi (spri) pernah melihat dua kali Brigadir J menjadi Aide de camp (ADC) Ferdy Sambo.

“Selama saya 7 bulan menjadi spri, Yosua pernah menjadi ADC Ferdy Sambo dua kali kalau tidak salah,” jawab Chuck.

Selanjutnya majelis hakim menanyakan kedudukan Brigadir J usai menjadi ADC Ferdy Sambo.

“Terakhir dia jadi ADC apa?,” lanjut Hakim.

“Bu Putri,” singkat Chuck.

“Diperbantukan?,” kata Hakim.

“Iya (ngangguk),” ujar Chuck.

Brigadir J Jadi ADC Putri Candrawathi

Ahli Psikologi, Dr Reni Kusumowardhani mengungkapkan bahwa Brigadir J memiliki perubahan sikap saat menjadi Aide de Camp (ADC) Putri Candrawathi.

Hal ini dinyatakan dirinya saat hadir sebagai saksi dalam sidang lanjutan terhadap lima terdakwa pembunuhan Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada Rabu (21/12).

Reni menceritakan bahwa awalnya Brigadir J dikenal sebagai polisi yang tidak pernah membantah dan mampu bekerja dengan baik. Ia dapat bekerja selayaknya ADC pejabat tinggi kepolisian.

“Didapatkan pula informasi teman dan rekan kerja yang saling bersesuaian dan konsisten. Awalnya Yosua dinilai dapat bekerja dan menjalankan peran ADC dengan baik,” kata Reni.

Kemudian ia menyatakan bahwa Brigadir J memiliki perubahan sikap sejak diberi kepercayaan sebagai kepala rumah tangga dan ADC saat ditugaskan mendampingi istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.

BACA JUGA:   Alasan Mario Dandy Tersenyum Saat Sampaikan Maaf

Menurut rekan-rekannya perubahan yang sangat terlihat yakni penampilannya lebih mewah serta menunjukan power yang dimiliki.

“Yaitu (perubahannya) penampilannya menurut rekan-rekannya dan ini ada informasi yang bersesuaian dari Jambi. Penampilannya lebih mewah dibanding sebelumnya, menunjukan power dan dominiasi terhadap ADC dan perangkat lain,” ucap Reni.

Selain itu Brigadir J juga dinilai tidak seperti selayaknya ADC yakni lebih diistimewakan oleh Putri Candrawathi. Serta berani untuk menunda dan tidak melaksanakan perintah atasan.

“Ia (Brigadir J) berperilaku yang dinilai ada kalanya tidak selayaknya ADC, merasa lebih percaya dan lebih diistimewakan oleh bu Putri dan memiliki keberanian untuk menunda. Serta tidak melaksanakan perintah atasan, lebih mudah tersinggung dan merespons kemarahan,” ujar Reni.

Artikel Terkait