Demi Buktikan Identitas Anak Lisa Mariana, Ridwan Kamil Siap Jalani Tes DNA

Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, melalui kuasa hukumnya, Muslim Jaya Butar-Butar, menyatakan kesiapannya untuk menjalani tes DNA guna membuktikan identitas anak dari model Lisa Mariana.

Tes DNA tersebut akan dilakukan sesuai prosedur hukum yang berlaku, baik atas perintah pengadilan dalam gugatan perdata maupun permintaan penyidik dalam proses penyidikan. ​

"Permintaan tes DNA, tes DNA seyogyanya dilakukan sebagai implikasi dalam proses hukum yang berlaku, tes DNA bukan sekadar tuntutan sepihak, melainkan harus berdasarkan perintah pengadilan dalam gugatan perdata atau dalam proses penyedikan permintaan penyidik," kata tim kuasa hukum RK, Muslim Butarbutar saat konferensi pers di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (4/3/2025).

Baca Juga: Soal Dukungan Masyarakat Jabar, Anies Lebih Unggul dari Ridwan Kamil

Ridwan Kamil [ist]

Jika kedua belah pihak sepakat tanpa perintah pengadilan, Ridwan Kamil bersedia mengajukan permohonan tes DNA ke DVI Mabes Polri.

"Kalau sepakat tanpa perintah pengadilan, maka Ridwan Kamil siap melakukan tes DNA kapanpun dibutuhkan dengan mengajukan permohonan ke DVI Mabes Polri," kata Muslim.

Muslim menekankan bahwa tes DNA merupakan salah satu bukti ilmiah yang penting dalam proses hukum, namun harus didukung oleh bukti lain seperti saksi dan dokumen terkait. ​

Baca Juga: Pengakuan Lisa Mariana Mau Dipacari Ridwan Kamil: Saya Nggak Punya Sosok Bapak

"Tes DNA hanya salah satu bukti ilmiah yang tentu wajib dihukum, bukti-bukti lain, saksi dan bukti lain-lainnya," sambungnya.

Postingan Lisa Mariana yang diduga Video Call dengan RK [SS]

Kuasa hukum RK ini pun mengajak semua pihak menahan diri dari spekulasi yang dapat mempekeruh situasi serta menghormati upaya-upaya penyelesaian masalah tersebut melalui jalur hukum.

Sebelumnya, Lisa Mariana melalui pengacaranya, Sunan Kalijaga, juga menyatakan kesiapannya untuk menjalani tes DNA demi memperjuangkan hak anak yang diklaim sebagai hasil hubungannya dengan Ridwan Kamil.

Sunan menegaskan bahwa Lisa ingin menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan atau melalui jalur hukum yang berlaku.