Disebut Gibran Sebanyak 5 kali, Apa Itu Indonesia Emas?

FTNews, Jakarta - Debat calon wakil presiden (cawapres) pada Jumat (22/12) malam, para cawapres memaparkan visi, misi, dan program kerja mereka. Dalam pemaparan tersebut, Gibran Rakabuming Raka, pasangan calon presiden Prabowo Subianto, menyebutkan “Indonesia Emas” sebanyak lima kali.

Untuk memahami visi dan misi Gibran, apa itu Indonesia Emas? Simak ulasan berikut!

Indonesia Emas 2045

Baca Juga: Kemas Mainan di Walkot Solo, Ini Sederet Fakta Tamiya Gibran

Presiden RI Joko Widodo sebagai pengusung Indonesia Emas 2045. ANTARA/Mentari Dwi Gayati

Pemerintahan Kepresidenan Jokowi, bersama Kementerian PPN/Bappenas, menyusun Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJSN) 2025 - 2045. Visi dari penyusunan RPJSN ini adalah untuk mewujudkan Indonesia sebagai “Negara Nusantara Berdaulat, Maju, dan Berkelanjutan”. 

Tujuan utama dari RPJSN ini adalah

Baca Juga: Gibran Sentil Muhaimin: Lucu Ya Gus, Tanya Isu Lingkungan Tapi Pakai Botol Plastik

1. Meningkatkan pendapatan per kapita hingga setara dengan negara maju.
2. Menurunkan angka kemiskinan dan ketimpangan sosial.
3. Meningkatkan pengaruh dan kepemimpinan di dunia internasional.
4. Meningkatkan sumber daya manusia.
5. Menurunkan emisi efek rumah kaca menjadi Net Zero Emission.

Rencana ini diharapkan setelah 100 tahun Negara Indonesia berdiri, Indonesia akan menjadi negara yang tangguh, mandiri, dan Inklusif. Selama 20 tahun ke depan, Indonesia akan mendorong transformasi menuju peradaban masyarakat yang modern dan sejahtera.

Visi dan Misi dalam Pasangan Prabowo - Gibran

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sehabis acara debat cawapres. Foto: FTNews/Eriel Wira Natha

Berdasarkan hasil debat cawapres, Gibran memiliki visi dan misi untuk melanjutkan program Indonesia Emas 2045. Menurut Gibran, kesempatan Indonesia Emas hanya dapat datang sekali seumur hidup.

 “Untuk menuju Indonesia Emas, dibutuhkan generasi emas. Kita membutuhkan future talents yang menguasai future skills,” Ungkap Gibran dalam penyampaian visi, misi, dan program kerja.

Pada pernyataan penutup, Gibran membahas kembali mengenai rencana Indonesia Emas.

“Kita harus bersyukur di tahun 2020 sampai 2030 nanti, kita akan mendapatkan bonus demografi. Pada saat itulah, sebagian besar penduduk kita ada pada usia produktif. Ini kesempatan kita untuk meningkatan produktivitas nasional. Peluang menuju Indonesia Emas makin terbuka lebar,” tutur Gibran.

Putra sulung Presiden Joko Widodo ini kembali menegaskan, terutama untuk para anak muda, bahwa kesempatan ini hanya datang sekali dan tidak akan terulang lagi. Ia juga menyerukan bagi anak muda Indonesia untuk kerja keras, kerja fokus, dan berani melakukan lompatan.