Fakta-Fakta Harimau Jawa, Hewan Endemik Indonesia yang Dinyatakan Punah tapi Dipercaya Masih Ada
Nasional

Keberadaan harimau Jawa sepertinya tak pernah selesai dibahas. Meskipun secara ilmiah hewan endemik Pulau Jawa ini sudah menyandang status punah tapi keberadaanya masih jadi perdebatan bagi sebagian masyarakat.
Harimau Jawa atau Panthera tigris sondaica bukan hanya sebagai hewan bagi masyarakat di Pulau Jawa. Lebih dari itu harimau dipandang punya kekuatan lain ke arah supranatural.
Kepunahan
Baca Juga: Harimau Terekam Kamera di Lampung, Melintas di Depan Kandang Jebak
Harimau Jawa telah dinyatakan punah di sekitar tahun 1980-an. Kepunahan ini akibat perburuan dan perkembangan lahan pertanian yang mengurangi habitatnya secara drastis.
Pada tahun 1950-an, populasi harimau Jawa hanya tinggal 25 ekor, kira-kira 13 ekor berada di Taman Nasional Ujung Kulon.
Sepuluh tahun kemudian angka tersebut kian menyusut. Pada tahun 1972, hanya ada sekitar 7 harimau yang tinggal di Taman Nasional Meru Betiri. Setelah itu hewan ini tidak pernah terlihat lagi.
Baca Juga: Jejak Mirip Harimau Terlihat di Desa Sekitar TWA Bukit Kaba, BKSDA Bengkulu: Hati-hati
Penamaan
Dalam binomial nomenklatur harimau ini dinamakan Panthera tigris sondaica yang bermakna harimau Sunda, namun dalam istilah sehari-hari lebih dikenal sebagai harimau Jawa terutama dalam surat kabar dan pemberitaan di media.
Epitet spesifik sondaica merujuk pada pulau-pulau Sunda Besar, yaitu Sumatra, Jawa, dan Bali di mana ditemukan harimau itu.
Sondaicus diusulkan oleh Coenraad Jacob Temminck pada tahun 1844 sebagai nama ilmiah untuk harimau Jawa. Ketika itu belum diketahui bahwa taksa dari harimau Sumatra dan Bali berbeda dengan yang dari Jawa.
Hewan gaib
Masyarakat di Pulau Jawa memandang harimau bukan hanya sebagai hewan. Lebih dari itu harimau dihormati sekaligus ditakuti. Harimau juga dikaitkan dengan kepercayaan bahwa harimau adalah jelmaan roh leluhur atau sosok penunggu hutan.
Misalnya dalam masyarakat Sunda harimau merupakan simbol penting dan sering muncul dalam cerita rakyat. Harimau secara khusus merepresentasikan sebagai simbol kekuatan.
Dipercaya masih ada
Meskipun sudah dinyatakan punah, upaya mencarian keberadaan harimau Jawa masih dilakukan hingga kini secara ilmiah. Hal itu berawal dari banyak laporan yang menyatakan melihat harimau Jawa.
Banyak masyarakat masih mempercayai harimau Jawa masih belum puhan dan bersembunyi di hutan-hutan tertentu.