Film Horor Winnie the Pooh Batal Tayang di Hong Kong

Forumterkininews.id, Hong Kong- Pemutaran Winnie the Pooh: Blood and Honey telah dibatalkan di Hong Kong. Ini adalah sebuah film horor asal  Inggris yang akan dirilis di Hong Kong minggu ini.

VII Pillars Entertainment mengatakan di halaman Facebook-nya dengan sangat menyesal jadwal rilis film pada 23 Maret telah dibatalkan.

Namun mereka tidak memberikan rincian lebih lanjut mengapa film itu batal tayang.

Baca Juga: Pramono Anung Punya Tanda Kehormatan Prestisius, Apa Jasanya?

Moviematic, yang telah menyelenggarakan pemutaran film tersebut pada Selasa malam, melaporkan pembatalan tersebut di halaman media sosialnya pada hari sebelumnya dengan alasan teknis.

Direktur Rhys Frake-Waterfield mengatakan kepada Reuters bahwa sesuatu yang misterius telah terjadi.

"Bioskop setuju untuk menayangkannya, lalu semua secara independen mengambil keputusan yang sama dalam semalam. Itu bukan kebetulan," kata Frake-Waterfield.

Baca Juga: Ahli Uji Coba Transplantasi Jantung dan Ginjal Babi ke Tubuh Manusia

"Mereka mengklaim alasan teknis tetapi tidak ada alasan teknis. Film ini telah ditayangkan di lebih dari 4.000 layar bioskop di seluruh dunia. 30+ layar di Hong Kong ini adalah satu-satunya yang memiliki masalah seperti itu."imbuhnya.

China telah memberlakukan undang-undang keamanan nasional di Hong Kong pada tahun 2020. Hal ini untuk menindak perbedaan pendapat setelah kota itu diguncang oleh protes anti-pemerintah dan pro-demokrasi setahun sebelumnya.

Undang-undang sensor baru di bekas jajahan Inggris itu mulai berlaku pada 2021 yang melarang film yang  mendukung, memuliakan, mendorong, dan menghasut kegiatan yang mungkin membahayakan keamanan nasional.

Dua film dibatalkan dari festival film internasional Hong Kong tahun lalu setelah gagal mendapatkan persetujuan dari pihak berwenang.

Pembatalan itu terjadi saat Hong Kong menjadi tuan rumah pameran seni kontemporer Art Basel dengan pihak berwenang yang ingin mempromosikan kota itu sebagai pusat budaya yang dinamis.