Pramono Anung Punya Tanda Kehormatan Prestisius, Apa Jasanya?
Lifestyle

FTNews - Pramono Anung dan Rano Karno resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jakarta kemarin. Mereka diusung oleh PDIP untuk menjadi Gubernur Jakarta.
Pramono saat ini masih menjabat sebagai Menteri Sekretaris Kabinet Indonesia Maju pimpinan Presiden Joko Widodo. Sementara, Rano Karno ada bekas Gubernur Banten 2015-2017.
Terlepas dari pencalonan keduanya menjadi Gubernur Jakarta, Pramono memiliki tanda kehormatan prestisius.
Baca Juga: IMOS+ 2023: Pamerkan Ragam Inovasi Industri Sepeda Motor
Kala itu 2017, dirinya dan enam menteri lain mendapatkan penghargaan Bintang Bhayangkara Utama.
Mereka adalah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Menteri Perhubungan Budi K. Sumadi.
Baca Juga: Ternyata Aktor Yogi Tertangkap Narkoba Pemain Sinetron Serigala Terakhir
Selain itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Asman Abnur.
Eks Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan, penghargaan ini diberikan oleh Presiden atas usulan Polri kepada seseorang yang dinilai berjasa terhadap kemajuan, kesejahteraan, dan pengembangan Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
“Dalam menjalankan tugasnya sebagai Kepolisian Republik Indonesia, Polri menjalankan kerja sama dengan beberapa kementerian yang berjasa mendukung dan menyukseskan tugasnya sebagai pemelihara keamanan dan ketertiban masyarakat di Nusantara,” kata Tito di Auditorium Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta Selatan, Rabu (13/12) Pagi.
Anugerah Bintang Bhayangkara Utama ini diberikan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor: 99/PK tentang Penganugerahan Bintang Bhayangkara Utama yang ditetapkan pada tanggal 29 September 2017.