Gejala Diabetes pada Kaki Saat Malam Hari yang Menandakan Gula Darah Tinggi
Kesehatan

Diabetes dapat memengaruhi berbagai bagian tubuh, terutama kaki. Saat kadar gula darah tinggi, beberapa gejala dapat muncul, terutama di malam hari.
Para ahli mengingatkan agar masyarakat lebih waspada terhadap tanda-tanda ini, karena bisa menjadi indikasi adanya komplikasi serius. Berikut adalah enam gejala yang perlu diwaspadai:
Kaki Kesemutan atau Terasa seperti Disengat
Baca Juga: Mitos atau Fakta, Sering Buang Air Kecil di Malam Hari Tanda Terkena Diabetes?
Salah satu gejala awal yang sering dialami penderita diabetes adalah sensasi kesemutan atau terbakar di kaki.
Ini terjadi akibat kerusakan saraf (neuropati diabetik) yang disebabkan oleh tingginya kadar gula darah.
Nyeri atau Sakit di Kaki
Baca Juga: Temuan Gula Berlebihan pada Susu Ancam Tumbuh Kembang Anak
Rasa sakit yang muncul, terutama saat berbaring di malam hari, juga bisa menjadi tanda adanya gangguan.
Gula darah yang tinggi dapat menyebabkan peradangan saraf dan gangguan pada aliran darah ke kaki.
Kaki Mati Rasa
Penderita diabetes sering kali merasakan kaki yang mati rasa atau kehilangan sensasi. Ini terjadi karena kerusakan pada sistem saraf akibat tingginya kadar gula darah.
Kaki Membengkak
Pembengkakan pada kaki, terutama saat malam hari, bisa menjadi gejala gula darah yang tidak terkontrol. Hal ini disebabkan oleh gangguan pada sirkulasi darah yang menyebabkan cairan menumpuk.
Kulit Kering dan Pecah-pecah pada Kaki
Kulit kaki yang kering, pecah-pecah, dan mudah terluka sering terjadi pada penderita diabetes.
Penurunan kemampuan tubuh dalam menjaga kelembapan kulit menjadi lebih terasa pada malam hari.
Perubahan Warna atau Luka yang Lambat Sembuh
Luka atau lecet pada kaki yang tidak kunjung sembuh atau berubah warna dapat mengindikasikan gula darah yang tinggi.
Proses penyembuhan yang terhambat dan buruknya sirkulasi darah memperburuk kondisi ini.
Gejala-gejala ini sebaiknya tidak diabaikan. Jika Anda mengalami tanda-tanda tersebut, sangat penting untuk segera memeriksakan diri ke dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat dan mencegah komplikasi lebih lanjut.