FTNews – Kabar di media massa dihebohkan dengan berita komedian adul mengalami glaukoma hingga buta. Usia merupakan salah satu faktor risiko glaukoma, tetapi peneliti menemukan hubungan glaukoma dan vitamin D.
Kabar ini dibantah oleh Adul dan mengaku dirinya sehat dalam sebuah acara TV. Awalnya, informasi ini disampaikan Pandji Pragiwaksono saat berbincang dengan Kiky Saputri dalam sebuah tayangan.
Terlepas dari kabar ini, Glaukoma sendiri adalah sekelompok penyakit mata, umumnya disebabkan oleh tekanan pada mata. Penyakit ini merusak saraf optik yang bertanggung jawab untuk mengirimkan informasi visual.Â
Dokter spesialis mata Rani Menon mengatakan, penyakit ini menyebabkan hilangnya penglihatan tepi, yang mungkin tidak disadari sampai terjadi kerusakan yang signifikan, dikutip Healthshot,.
Kaitan glaukoma dan vitamin D disebutkan pada penelitian dalam Journal Français d’Ophtalmologie pada 2020. Dalam penelitian itu disebutkan vitamin D dari makanan dapat digunakan sebagai pengobatan tambahan untuk glaukoma.
Dr Rani Menon menerangkan bahwa faktor-faktor seperti usia, genetika, dan kesehatan mata secara keseluruhan juga memainkan peran penting dalam perkembangan glaukoma.
Mencegah Glaukoma
Faktor gaya hidup juga diperlukan untuk mencegah glaukoma, antara lain:
- Periksa mata secara rutin dapat dilakukan untuk deteksi dini dan pengobatan.
- Pertahankan gaya hidup sehat, termasuk olahraga teratur dan pola makan seimbang kaya buah dan sayur.
- Hindari merokok.
- Perhatikan kadar gula dan tekanan darah yang berkaitan dengan peningkatan risiko glaukoma.
- Gunakan alat pelindung mata, bila diperlukan
- Perhatikan kebersihan mata yang benar, seperti menghindari menggosok mata.
