Harga BBM per 20 Oktober 2025: Stok SPBU Swasta Kosong, Pertamina Stabil

Memasuki pekan ke-4 Oktober 2025, kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) non-subsidi masih melanda sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) swasta.
Berdasarkan pantauan hingga Senin (20/10/2025), seluruh produk bensin milik operator swasta, yakni Vivo, Shell, dan BP sudah habis di banyak wilayah. Kondisi ini membuat masyarakat kembali bergantung pada SPBU Pertamina yang masih memiliki pasokan stabil.
Melalui akun Instagram resminya, Vivo menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pelanggan akibat keterbatasan suplai. Pihaknya menyebut tengah berupaya menormalkan pasokan dari terminal bahan bakar secepat mungkin.
Baca Juga: Tol Jakarta-Merak Sediakan 'SPBU Keliling'
Shell dan BP juga mengalami kondisi serupa dengan penurunan stok yang signifikan. Shell bahkan mengumumkan bahwa hanya varian Power Diesel yang masih tersedia, sementara produk bensin seperti Shell Super dan V-Power sulit ditemukan di SPBU mereka. Situasi ini turut menekan pasokan di wilayah Jabodetabek dan kota besar lainnya.
Padahal, harga BBM baru saja disesuaikan pada awal Oktober 2025. Pertamina kini menetapkan harga Pertamax Rp12.200 per liter, Pertamax Turbo Rp13.100 per liter, dan Pertamax Green Rp13.000 per liter. Untuk jenis diesel, Dexlite dijual Rp13.700 per liter dan Pertamina Dex Rp14.000 per liter.
Baca Juga: Penyesuaian Harga BBM Opsi Paling Realistis untuk Kebaikan Rakyat
Shell dan BP sebelumnya menyesuaikan harga mengikuti tren global. Shell Super dan BP 92 dijual di kisaran Rp12.890 per liter, Shell V-Power dan BP Ultimate Rp13.420 per liter, sedangkan produk diesel keduanya mencapai Rp14.270 per liter. Sementara itu, Vivo sempat menawarkan harga lebih hemat, yakni Rp12.810 per liter untuk RON 90 dan Rp12.890 untuk RON 92.
Ilustrasi pengisian BBM.
Kini, dengan habisnya stok di jaringan Vivo, Shell, dan BP, masyarakat tidak memiliki banyak pilihan selain membeli BBM dari Pertamina. Berikut rincian lengkap harga BBM per 20 Oktober 2025:
Harga BBM Pertamina:
- Pertalite: Rp 10.000/liter
- Solar subsidi (Biosolar): Rp 6.800/liter
- Pertamax: Rp 12.200/liter
- Pertamax Turbo: Rp 13.100/liter
- Pertamax Green: Rp 13.000/liter
- Dexlite: Rp 13.700/liter (naik dari Rp 13.600)
- Pertamina Dex: Rp 14.000/liter
Harga BBM Shell Indonesia:
- Shell Super (RON 92): Rp 12.890/liter
- Shell V-Power (RON 95): Rp 13.420/liter
- Shell V-Power Nitro+ (RON 98): Rp 13.590/liter
- Shell V-Power Diesel (CN 51): Rp 14.270/liter
SPBU Shell. (FTNews)
Harga BBM BP-AKR
- BP 92 (RON 92): Rp 12.890/liter
- BP Ultimate (RON 95): Rp 13.420/liter
- BP Ultimate Diesel (CN 53): Rp 14.270/liter
Harga BBM Vivo
- Revvo 90 (Ron 90): Rp 12.810/liter
- Revvo 92 (RON 92): Rp 12.890/liter
- Revvo 95 (RON 95: Rp 13.420/liter
- Diesel Primus Plus: Rp 14.270/liter