Kasus Rumah Tangga Memanas, Insanul Fahmi Klaim Tetap Nafkahi Dua Istri

Sosok Insanul Fahmi tengah menjadi sorotan publik setelah memberikan pernyataan terbuka terkait polemik rumah tangganya yang melibatkan Wardatina Mawa dan Inara Rusli.

Kisruh ini bermula dari terungkapnya pernikahan siri antara Insanul Fahmi dan Inara Rusli yang dilakukan tanpa sepengetahuan Wardatina Mawa sebagai istri sah.

Dalam keterangannya, Insanul Fahmi mengakui telah memberikan informasi yang tidak benar kepada Inara Rusli. Ia menyebut telah menjatuhkan talak kepada Wardatina Mawa, pernyataan yang kemudian menjadi alasan Inara bersedia menerima pinangan pernikahan siri tersebut.

Baca Juga: Betah Menjanda, Inara Rusli Akui Cuma Punya Nomor Lelaki Ini di Handphone

Akui Berbohong soal Status Pernikahan

Inara Rusli Akhirnya Buka Suara Soal Isu Yang Sedang Beredar (FTNews/Raka)

Insanul Fahmi secara terbuka mengakui kesalahannya terkait status pernikahannya. Ketidakterbukaan tersebut berujung pada konflik berkepanjangan yang kini menyeretnya ke ranah hukum.

Baca Juga: Inara Rusli Bantah Isu Perselingkuhan dengan Suami Influencer: Kami Hanya Rekan Kerja!

Ketidaktahuan Wardatina Mawa mengenai pernikahan siri sang suami membuatnya mengambil langkah tegas dengan melaporkan Insanul Fahmi dan Inara Rusli ke pihak kepolisian atas dugaan perzinaan.

Saling Lapor hingga Berujung Proses Hukum

Wardatina Mawa lapaorkan Inara dan Insanul [FTNews/Raka]

Di sisi lain, Inara Rusli yang merasa dibohongi terkait status perceraian Insanul Fahmi juga melaporkan pria tersebut ke kepolisian. Laporan itu dilayangkan karena Inara mengaku merasa dirugikan atas informasi keliru yang diterimanya sebelum pernikahan siri berlangsung.

Dengan demikian, Insanul Fahmi kini menghadapi tekanan hukum dari dua pihak sekaligus, baik dari istri sah maupun dari istri siri.

Tetap Klaim Bertanggung Jawab dan Nafkahi Keduanya

Meski berada di tengah pusaran masalah hukum dan rumah tangga, Insanul Fahmi menegaskan tidak akan lepas tangan. Ia mengaku tetap berkomitmen menjalankan kewajibannya sebagai suami, termasuk memberikan nafkah lahir kepada Wardatina Mawa dan Inara Rusli.

“Di tengah kasus ini, aku tetap harus menafkahi Mawa dan Inara. Sebagai laki-laki, aku harus gentle dan tetap bertanggung jawab,” tegas Insanul Fahmi.

Lebih lanjut, Insanul Fahmi secara terbuka menyatakan keinginannya untuk mempertahankan hubungan dengan kedua istrinya. Ia mengaku berupaya menjaga keutuhan rumah tangganya bersama Wardatina Mawa, tanpa memutuskan hubungan dengan Inara Rusli.

Ia pun menyadari konsekuensi besar dari pilihannya tersebut dan menekankan pentingnya bersikap adil sesuai dengan syariat agama.

“Aku tahu konsekuensinya harus adil, karena secara syariat aku tidak bisa sembarangan menceraikan atau melepas seseorang. Aku masih berusaha bertanggung jawab,” pungkasnya.