Harta Kekayaan Budi Arie Setiadi, Mantan Menkominfo Diperiksa Bareskrim Polri Terkait Judi Online
Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi diperiksa Bareskrim Polri pada Kamis (19/12/2024), selama 7 jam.
Ia diperiksa terkait judi online yang marak setelah Polda Metro Jaya mengungkap keterlibatan sejumlah pegawai dan staf Kemenkominfo dalam membekingi ribuan situs judi online.
Terungkapnya kasus itu lalu menyeret nama Budi Arie, sebab sebelum menjabat Menteri Koperasi, ia merupakan Menteri Kominfo di era Presiden Joko Widodo.
Baca Juga: Kasus Penipuan Binomo, Tidak Hanya Indra Kenz, Polisi Kejar Pelaku Lain
Usai diperiksa, ia tidak menjawab dengan tegas mengenai keterlibatannya dengan judi online di Kementerian Komdigi (dulu Kominfo).
"Pertama sebagai warga negara yang taat hukum, saya berkewajiban untuk membantu pihak kepolisian dalam penuntasan pemberantasan kasus judi online di lingkungan Komdigi," kata Budi Arie kepada awak media usai pemeriksaan.
Mencuatnya kembali sosok Budi Arie dalam pemeriksaan ini, membuat sebagian orang mencari tahu lagi latar belakang mantan Ketum Projo itu, termasuk harta kekayaannya.
Baca Juga: Rincian Harta Kekayaan Amalia Adininggar Widyasanti, Kepala BPS yang Baru Dilantik
Harta kekayaan Budi Arie Setiadi
Berdasarkan data yang tercantum dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK, harta kekayaan Budi Arie diketahui sebesar Rp102.117.900.000 atau Rp102,1 miliar.
Budi Arie diketahui terakhir kali melaporkan harta kekayaan pada 27 Maret 2024.
Harta kekayaannya terdiri dari sejumlah aset, seperti tanah, bangunan dan kendaraan bermotor.
Dan berikut adalah rincian harta kekayaan Budi Arie Setiadi berdasarkan LHKPN.
A. Tanah dan bangunan
Budi Arie memiliki aset tanah dan bangunan senilai Rp62.758.900.000, yang terdiri dari:
1. Tanah dan bangunan seluas 250 m²/200 m² di Kota Tangerang Selatan, diperoleh dari hasil sendiri, senilai Rp3.000.000.000
2. Tanah seluas 311 m²/250 m² di Jakarta Utara, diterima sebagai hibah tanpa akta, senilai Rp1.500.000.000
3. Tanah dan bangunan seluas 165 m²/200 m² di Jakarta Pusat, dari hasil sendiri, senilai Rp5.100.000.000
4. Tanah dan bangunan seluas 94,52 m²/200 m² di Kota Tangerang Selatan, dari hasil sendiri, senilai Rp1.870.000.000
5. Tanah seluas 2.169 m² di Kabupaten Bekasi, diperoleh sebagai warisan, senilai Rp1.085.000.000
6. Tanah seluas 23.730 m² di Kabupaten Bekasi, dari warisan, senilai Rp11.865.000.000
7. Tanah seluas 15.720 m² di Kabupaten Bekasi, dari warisan, senilai Rp7.860.000.000
8. Tanah seluas 3.425 m² di Kabupaten Bekasi, dari warisan, senilai Rp1.781.000.000
9. Tanah seluas 31.445 m² di Kabupaten Bekasi, diperoleh dari warisan, dengan nilai Rp16.360.500.000
10. Tanah seluas 405 m² di Kabupaten Bekasi, dari hasil sendiri, senilai Rp185.000.000
11. Tanah seluas 300 m² di Kota Padang, diperoleh dari warisan, senilai Rp1.250.000.000
B. Alat transportasi dan mesin
Budi Arie memiliki kendaraan senilai Rp830.000.000, terdiri dari:
1. Mobil Honda HR-V 1.8 RS tahun 2019, dari hasil sendiri, senilai Rp380.000.000
2. Mobil Honda HR-V tahun 2016, hadiah dengan nilai Rp210.000.000
3. Mobil VW Scirocco tahun 2014, dari hasil sendiri, senilai Rp240.000.000
C. Harta bergerak lainnya
Total: Rp2.370.000.000
D. Surat berharga
Total: Rp24.500.000.000
E. Kas dan setara kas
Total: Rp11.659.000.000
F. Harta lainnya
Total: Rp1.000.000.000
Hutang
Total: Rp0
Total kekayaan bersih
Setelah dikurangi hutang, total kekayaan bersih Budi Arie tercatat sebesar Rp102.117.900.000.