Heboh Isu THR dan Gaji ke-13 ASN Bakal Dihapus, Benarkah? Begini Kata Menteri Airlangga

Media sosial X (dulu Twitter) kini tengah dihebohkan dengan isu gaji ke-13 dan 14 alias Tunjangan Hari Raya (THR) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) bakal dihapus.

Penghapusan gaji 13 dan THR ASN kabarnya dilakukan dalam rangka efisiensi anggaran pemerintah.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pun buka suara soal isu penghapusan THR dan gaji 13 ASN.

Baca Juga: Menteri PANRB: Sebanyak 16 Ribu ASN Bakal Ditempatkan di IKN

Ilustrasi Aparatur Sipil Negara atau ASN. [Dok. Istimewa]

Mantan Ketua Umum Partai Golkar ini mengatakan bahwa pihaknya sudah bertemu Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli guna membahas isu tersebut.

Namun, ia tidak menjelaskan lebih lanjut terkait skema atau aturan yang tengah disiapkan pemerintah.

"Kemarin saya sudah berbicara dengan Menteri Ketenagakerjaan. Menteri ketenagakerjaan juga akan mempersiapkan," kata Airlangga, Rabu (5/2/2025).

Baca Juga: Cerita Menpan RB jadi Sasaran Teror Para ASN di Akhir Tahun

Saat ditanya kejelasan gaji 13 bagi ASN, Airlangga enggan berkomentar.

Dirinya menyebut hal itu merupakan ranah Kementerian Keuangan.

"Ya itu tanyanya ke menteri keuangan, persiapan sudah ada ya," ujar Airlangga.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. [Dok. Kemenko Perekonomian]

Sebelumnya, isu penghapusan THR dan Gaji ke-13 ASN ditulis oleh netizen dengan akun @S*b*tB*nd*r.

"Denger-denger katanganya Gaji 13 dan 14 untuk ASN di tahun ini enggak ada. Valid nih? Anggaran dipotong, THR enggak dapat pulak. Terus pemerintah mau muter roda ekonomi pakai cara apa?" tulisnya.