Indonesia-Peru Dukung Kemerdekaan Negara Palestina, Ini Kata Prabowo

Pemerintah Peru secara resmi menyatakan dukungan kemerdekaan terhadap negara Palestina.

Hal ini terungkap saat Presiden Republik Peru, Dina Ercilia Boluarte Zegarra melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia.

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan sangat menghargai sikap Peru yang mendukung kemerdekaan Palestina.

Baca Juga: Momen Prabowo Menangis Saat Umumkan Kenaikan Gaji Guru: Apa yang Kita Berikan, Belum...

"Kami sangat menghargai sikap Peru yang mendukung kemerdekaan Palestina," ujar Prabowo seperti dilihat dari akun Youtube Sekretariat Presiden, Senin 11 Agustus 2025.

Solusi Dua Negara

Presiden Republik Peru, Dina Ercilia Boluarte Zegarra. [Youtube Sekretariat Presiden]

Baca Juga: Double Check Sabtu 28 Juni 2025: Stimulus Ekonomi Bisa Dongkrak Ekonomi?

Prabowo mengatakan Indonesia dan Peru akan melakukan upaya untuk mewujudkan solusi dua negara.

"Kami akan bekerja sama untuk bersama-sama mewujudkan tercapainya solusi dua negara," tukasnya.

Diketahui, pemerintah Indonesia menjalin kerja sama bilateral dengan Peru mulai dari sektor ekonomi hingga pemberantasan narkoba.

Hubungan kerja sama bilateral ini ditandai dengan kunjungan Presiden Republik Peru, Dina Ercilia Boluarte Zegarra ke Indonesia pada Minggu 10 Agustus 2025 kemarin.

Kedatangan Presiden Peru mendapatkan sambutan hangat dari Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Senin 11 Agustus 2025.

Kerja Sama Peru-Indonesia

Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Republik Peru, Dina Ercilia Boluarte Zegarra. [Yotube Sekretariat Presiden]

Presiden Prabowo Subianto berharap kerja sama ini akan terus ditingkatkan di masa yang akan datang.

"Saya menyambut dengan sangat hangat penandatanganan perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif Indonesia-Peru CEPA (Comprehensive Economic Partnership Agreement)," ujar Prabowo seperti dilihat dari akun Youtube Sekretariat Presiden, Senin 11 Agustus 2025.

Prabowo menyampaikan perjanjian ini akan memperluas akses pasar serta meningkatkan aktivitas perdagangan kedua negara.

"Biasanya, perundingan ini memakan waktu bertahun-tahun. Kita, Peru dan Indonesia, berhasil menyelesaikannya dalam 14 bulan. Kita akan bekerja sama untuk meningkatkan perdagangan di antara kedua negara," katanya.

Selain ekonomi, lanjut Prabowo menjelaskan Indonesia dan Peru juga membuat deklarasi bersama dalam rangka memperingati 50 tahun kerja sama di bidang pangan, pertambangan, transisi energi, perikanan, dan pertahanan.