Jelang Pemilu 2024, Hati-hati Termakan Berita Hoaks!

Teknologi

Kamis, 01 Februari 2024 | 00:00 WIB
Jelang Pemilu 2024, Hati-hati Termakan Berita Hoaks!

FTNews - Baru-baru ini, sebuah kabar mengatakan Prabowo Subianto jatuh sakit dan sedang melakukan perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta. Kabar yang beredar melalui aplikasi WhatsApp ini menyebutkan Prabowo mengalami kelelahan saat berkampanye di wilayah Sumedang, Jawa Barat.

rb-1

Namun, Tim Kampanye Nasional (TKN) dari pasangan calon (paslon) 02 ini mengatakan bahwa berita ini adalah hoaks. Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Alfiansyah Noor juga telah mengkonfirmasi berita ini dan mengatakan bahwa Prabowo dalam keadaan sehat.

Menjelang Pemilu 2024 ini, memang semakin banyak berita-berita bohong yang merajalela untuk menjatuhkan atau menaikan elektabilitas salah satu calon. Masyarakat pun perlu jeli agar tak termakan akan berita-berita bohong ini.

Baca Juga: Tegas! Jokowi Minta Tidak Ada Lagi Politisasi Agama di Pemilu

rb-3

Sudah banyak berita-berita hoaks yang bermunculan dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah membantah hoaks-hoaks tersebut. Selain itu, terdapat situs bernama turnbackhoax.id milik Kominfo untuk membantu kita mencari kebenaran-kebenaran tersebut.

Berita Hoaks yang Beredar

Ilustrasi Berita Hoaks. Foto: canva

Baca Juga: Waspada Para Pengguna Jasa Joki! 3 "Penyakit" Ini akan Menghampiri

Sebuah pesan berantai dari aplikasi WhatsApp beserta sebuah narasi untuk menjatuhkan paslon 02 misalnya. Dalam narasi tersebut, paslon 02 memaksa dan mengintimidasi delapan guru di Kota Medan untuk mendukung mereka di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Ternyata, video dari pesan ini tidak berkaitan dengan Pilpres 2024 sama sekali. Video ini merupakan kasus yang terjadi pada September 2023 lalu di SMP Negeri 15 Kota medan.

Konteks asli dari video ini adalah para guru mengaku mendapatkan gaji terlambat. Selain itu, kepala sekolah yang baru juga mengintimidasi guru-guru ini. Namun, berdasarkan keterangan Kepala Sekolah SMP 15 Kota Medan, mereka tidak menahan gaji ataupun melakukan intimidasi.

Selain itu, juga ada sebuah unggahan di platform YouTube yang berkaitan dengan mundurnya para menteri di kabinet milik Jokowi. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), Mahfud MD, dikabarkan memimpin 15 menteri lainnya untuk mundur dari jabatan mereka. Alasannya adalah mereka sudah muak dengan Presiden Jokowi.

“PIMPIN LANGSUNG MENTERI !! Lautan manusia kembali selamatkan Anies dari rezim tak berotak,” tulis judul video tersebut.

Setelah penelusuran oleh turnbackhoax.id, ternyata video ini merupakan manipulasi konten. Video yang mereka gunakan tidak ada kaitannya dengan judul sama sekali.

Selain itu, thumbnail dari video tersebut merupakan hasil suntingan foto yang pernah terbit dari kanal berita antaranews.com. Judul berita tersebut adalah “Istana Negara penuh sesak saat pelantikan para menteri” yang terbit pada 23 Oktober 2019.

Oleh karena itu, kita harus berhati-hati saat melihat sebuah berita. Kita harus melihat keabsahan dari berita tersebut agar tidak dapat terbawa propaganda ataupun hasutan-hasutan yang tidak benar.

Untuk mengecek kebenaran sebuah berita, kalian bisa lihat melalui situs Kominfo atau turnbackhoax.id. Selain itu, bisa mengecek kebenaran berita tersebut dari sumber berita yang terpercaya.

Tag Teknologi Headline Hoaks Hati-hati Hoaks

Terkini