Kapan Waktu Terbaik Puasa Qadha Dikerjakan? Ini Jawabannya!
Lifestyle

Umat Muslim baru saja menyelesaikan ibadah puasa Ramadan 2025 dan merayakan Idulfitri 1446 Hijriah. Namun, bagi yang memiliki utang puasa Ramadan diwajibkan untuk mengganti dengan puasa qadha.
Puasa qadha adalah kewajiban bagi umat Islam yang memiliki utang puasa Ramadan karena alasan tertentu seperti sakit, perjalanan jauh, atau haid. Berikut penjelasan mengenai waktu terbaik untuk melaksanakan puasa qadha beserta niat yang harus diucapkan.
1. Waktu Terbaik Melaksanakan Puasa Qadha
Baca Juga: Viral Sekelompok Pemuda Razia Warung saat Ramadan di Garut, Gelas Dilempar dan Meja Digebrak
Puasa qadha dapat dilakukan kapan saja setelah bulan Ramadan hingga sebelum Ramadan berikutnya. Namun, ada beberapa waktu yang dianjurkan:
- Segera Setelah Ramadan
Disarankan untuk melaksanakan puasa qadha sesegera mungkin setelah bulan Ramadan, terutama di bulan Syawal.
Baca Juga: Ciptakan Ramadan Produktif dengan 5 Target Ibadah Ini
Hal ini untuk menghindari menunda kewajiban hingga mendekati Ramadan berikutnya, yang dapat menyebabkan kesulitan atau bahkan dikenakan fidyah oleh sebagian ulama.
- Sebelum Pertengahan Bulan Syaban
Menurut pendapat ulama, puasa qadha sebaiknya diselesaikan sebelum pertengahan bulan Syaban tahun berikutnya. Menunda hingga akhir Syaban dianggap makruh karena mendekati Ramadan berikutnya.
- Tidak pada Hari yang Diharamkan
Puasa qadha tidak boleh dilakukan pada hari-hari yang diharamkan untuk berpuasa, seperti Hari Raya Idulfitri (1 Syawal), Hari Raya Iduladha (10 Zulhijah), dan hari-hari Tasyrik (11-13 Zulhijah).
2. Niat Puasa Qadha
Niat puasa qadha wajib diucapkan pada malam hari sebelum fajar karena termasuk ibadah wajib. Berikut adalah lafaz niat puasa qadha:
Arab:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلَّهِ تَعَالَى
Latin:
Nawaitu shauma ghadin 'an qadhā'i fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta'âlâ.
Artinya:
"Saya berniat untuk berpuasa esok hari karena mengganti fardhu Ramadan karena Allah Ta’ala".
3. Keutamaan Menyegerakan Puasa Qadha
Menyegerakan puasa qadha menunjukkan kepatuhan terhadap perintah Allah SWT dan menghindari risiko meninggal dunia dalam keadaan masih memiliki utang puasa.
Selain itu, melaksanakan kewajiban ini dengan ikhlas akan mendatangkan pahala besar serta membersihkan diri dari tanggungan ibadah yang belum tertunaikan.
Dengan memahami waktu terbaik dan niat yang benar, umat Muslim dapat menjalankan puasa qadha dengan baik serta sesuai tuntunan agama.