Kecewa Tak Bisa Temui Anak, Ruben Onsu Singgung Nama Giorgio Antonio

Di tengah ramainya isu debt collector yang salah alamat datang ke rumah Sarwendah, kuasa hukum Ruben Onsu, Minola Sebayang, mengungkap bahwa kliennya mengalami kesulitan bertemu anak-anaknya selama dua bulan terakhir.

Menurut Minola, isu cicilan mobil yang ramai diperbincangkan justru menutupi persoalan utama.

Ia menegaskan bahwa hak seorang ayah untuk bertemu anak jauh lebih penting.

Baca Juga: Ngaku Dipersulit Ketemu Anak, Pihak Ruben Onsu Ungkit Nafkah Bulanan

"Mana yang lebih besar situasinya? Debt collector datang yang belum pada waktunya atau seorang ibu yang melarang anaknya bertemu dengan ayahnya?" ungkap Minola Sebayang ketika ditemui di kawasan Pulo Mas, Jakarta Timur, Sabtu (15/11/2024).

Ruben Tidak Bisa Datang ke Acara Balet Anaknya Karena Ada Giorgio Antonio?

Baca Juga: Gegara Debt Collector, Hubungan Ruben Onsu dan Sarwendah Kembali Memanas

Minola menceritakan beberapa momen menyedihkan yang dialami Ruben.

Salah satunya ketika Ruben menghadiri acara balet anaknya dengan membawa bunga, namun tetap tidak bisa bertemu.

"Sampai ada suatu event balet, Ruben itu sudah hadir, bawa bunga, tapi kemudian anaknya enggak pernah keluar-keluar dari pintu itu, dibelokkan dari pintu yang lain," kata Minola.

Ruben juga mengaku tidak diberi tahu soal jadwal balet putrinya. Ia menduga hal itu terjadi karena kehadiran Giorgio Antonio, pria yang kini disebut dekat dengan Sarwendah.

"Diusut-usut, rupanya, kenapa Ruben patut diduga tidak diinformasikan, ini dia teman-teman. Rupanya pada waktu momen itu dia ingin bersama dengan seseorang," ucap Minola.

"Inilah yang menjadi kesimpulan Ruben pada waktu, 'Oh jangan-jangan, patut diduga'. Tapi kan tega banget ibu menghalang-halangi anaknya bertemu dengan ayahnya," tambahnya.

Ruben Belum Bertemu Anak Sejak Pulang Umrah

Ruben Onsu kini sulit bertemu dengan kedua anaknya, Thalia dan Thania. [FTNews]

Minola menyebut Ruben kini bahkan tidak lagi diizinkan mengantar anak-anaknya ke sekolah. Untuk sekadar menjemput pun harus meminta izin dengan sangat sulit.

"Sampai ngemis seorang ayah kepada mantan istrinya untuk bisa menjemput anaknya di rumah dan mengantarkan ke sekolah," jelasnya.

Padahal, menurut Minola, ada komitmen pascacerai yang menyepakati bahwa Ruben memiliki waktu dua hingga tiga hari per minggu untuk tinggal bersama putrinya. Namun kesepakatan itu disebut tidak berjalan dengan baik.

"Ada suatu komitmen di mana dalam komitmen itu dikatakan bahwa dalam satu minggu, Ruben memiliki kesempatan dua sampai tiga hari untuk tinggal bersama dengan putrinya," beber Minola.

Ruben disebut sudah tidak bertemu kedua putrinya, Thalia dan Thania, selama dua bulan terakhir, tepat sejak ia pulang dari tanah suci.

"Total dua bulan menurut Ruben itu sudah enggak diberikan sejak dia pulang umrah," tutup Minola.