KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali: Terungkap 25 Menit Setelah Lepas Jangkar
Daerah

Insiden tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya rute Ketapang Banyuwangi menuju Gilimanuk Bali yang berangkat pada Rabu (2/7/2025) malam pukul 22.56 WIB terungkap.
Diketahui KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam 25 menit setelah lepas jangkar.
Insiden tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya ini diketahui oleh petugas jaga syahbandar kemudian dilaporkan kepada Basarnas dan instansi terkait lainnya.
Baca Juga: Jalur Gumitir Ditutup Total Selama 2 Bulan, Ini Rute Alternatifnya
Basarnas mengirimkan personil dari Pos SAR Banyuwangi yang terletak di pelabuhan ketapang langsung melakukan pencarian dengan menggunakan Rigid Inflatable Boat.
Tim rescue dari Pos SAR Jembrana juga dikerahkan untuk melakukan upaya pencarian terhadap penumpang kapal yang tenggelam di Selat Bali tersebut.
KMP Tunu Pratama Jaya Angkut 65 Orang Tenggelam di Selat Bali
Baca Juga: 27 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Telah Ditemukan: 23 Selamat dan 4 Meninggal Dunia
Ilustrasi KMP Tunu Pratama Jaya. [Instagram]
"Saat ini ada tim dari Kantor SAR Surabaya juga yang merapat ke lokasi dan KN SAR Permadi yang dipersiapkan untuk berangkat mendukung operasi SAR," kata Kepala Kantor SAR Surabaya, Nanang Sigit selaku SAR Mission Coordinator dalam operasi SAR ini, dikutip Kamis (3/7/2025).
Muat 22 Kendaraan Termasuk 14 Tronton
Ilustrasi KMP Tunu Pratama Jaya. [Instagram]
Menurut data sementara yang berhasil dihimpun, data manifest kapal berjumlah 53 orang penumpang dan 12 orang kru kapal.
Kapal yang diperkirakan tenggelam pukul 23.20 WIB ini juga memuat 22 kendaraan di antaranya 14 truk tronton.
Hingga pemberitaan ini dikeluarkan, tim SAR gabungan masih melakukan upaya pencarian terhadap seluruh manifest KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali.