Kotak Kapok Bawakan Lagu Ciptaan Posan Tobing dan Julia Angelia

Vokalis band Kotak, Tantri Syalindri Ichlasari atau lebih dikenal dengan nama Tantri Kotak, kembali menegaskan bahwa Kotak tidak lagi membawakan lagu ciptaan Posan Tobing dan Julia Angelia Lepar alias Pare, sejak pihaknya menerima somasi beberapa waktu lalu.

Pernyataan ini disampaikan Tantri melalui akun Instagram pribadinya, @tantrisyalindri, seperti dikutip pada Selasa (13/5/2025).

Dalam unggahannya, Tantri mengaku merasa jengah dengan berbagai pemberitaan dan komentar miring di media sosial yang terus berkembang.

Baca Juga: Momen Tantri Kotak Mau Manggung di Garut Kota, Nyasar ke Stasiun Cibatu

Chua bassist band Kotak. (Instagram @kotakband_)

“Lagu-lagu Kotak yang sepenuhnya diciptakan oleh PT dan JA memang sudah tidak kami bawakan lagi sejak somasi dilayangkan. Itu adalah bentuk penghormatan kami,” tulis Tantri.

Tantri menjelaskan bahwa lagu-lagu yang masih dibawakan oleh Kotak hingga saat ini merupakan karya cipta bersama.

Merasa memiliki hak atas lagu-lagu tersebut, istri dari Hatna Danarda itu mempersilakan siapa pun untuk menyanyikannya.

Baca Juga: Biografi dan Agama Posan Tobing, Kembali Berseteru dengan Tantri Cs soal Pendiri Kotak

“Sementara itu, lagu-lagu hits Kotak yang kami ciptakan bersama-sama seperti Pelan-Pelan Saja, Masih Cinta, Selalu Cinta, Tinggalkan Saja, 07, masih kami bawakan di atas panggung,” ungkapnya.

“Karena saya punya hak sebagai pencipta bersama. Sebaliknya, lagu-lagu tersebut dengan hati yang lapang, saya dan Kotak mengizinkan siapa pun untuk membawakannya,” lanjut Tantri.

Menurut Tantri, jika lagu-lagu tersebut dapat membantu melancarkan rezeki orang lain, maka hal itu pun akan kembali kepada dirinya. Ia menyebut bahwa prinsip tersebut telah menjadi pegangan hidupnya selama belasan tahun berkarier di industri musik Tanah Air.

Cella gitaris band Kotak. (Instagram @kotakband_)

“Prinsip pegangan hidup saya yang sampai hari ini saya percaya adalah: siapa yang melancarkan rezeki orang lain, itu sama halnya sedang melancarkan rezekinya sendiri,” ujarnya.

“Lagu-lagu itu juga bagian dari perjalanan saya selama kurang lebih 18 tahun terakhir bersama Kotak dan para pendengarnya,” tutup Tantri.

Sebelumnya, Tantri bersama dua personel band Kotak lainnya, yaitu Cella dan Chua, telah disomasi oleh Posan Tobing terkait hak cipta atas beberapa lagu yang dibawakan Kotak.

Somasi tersebut dilayangkan karena Posan merasa bahwa lagu-lagunya dibawakan tanpa izin dan tanpa pembayaran royalti. Selain itu, terdapat pula sejumlah lagu yang secara resmi dilarang untuk dibawakan Kotak karena merupakan ciptaan Posan Tobing, baik secara pribadi maupun bersama Julia Angelia.

Adapun daftar lagu ciptaan Posan Tobing yang dilarang untuk dibawakan Kotak antara lain: Berbeda, Cinta Jangan Pergi, Kerabat Kotak, dan Kuingin Sendiri.

Sementara itu, lagu ciptaan Pare yang juga termasuk dalam daftar larangan meliputi: Sendiri, Saat Ku Jauh, Terbang, Pobia, Satu Cinta, Tentang Hidup, Ijinkan Aku, dan Terluka. (Selvianus Kopong Basar)