FTNews – Meta kembali alami gangguan pada Rabu (20/3), pukul 09.00 WIB untuk kedua kalinya dalam kurun waktu dua minggu. Banyak pengguna media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Messenger melaporkan bahwa mereka tidak bisa masuk ke dalam media sosial tersebut.
Berdasarkan laporan dari DownDetector, sebanyak 2.000 pengguna di seluruh dunia mengalami hal yang serupa.
Melansir New York Post, sebanyak 70 persen atau sekitar 1.700 pengguna tidak bisa masuk ke dalam aplikasi. Lalu, sebanyak 22 persen mengalami kesulitan saat hendak memasuki website, dan 8 persen tidak dapat melakukan log-in.
Para pengguna media sosial milik Meta, harus kembali hijrah ke platform milik rivalnya, X. Mereka menggunakan X untuk memberi kabar akan gangguan tersebut serta bertanya apakah ada mengalami kejadian serupa.
Tentu hal ini sangat mengejutkan. Pasalnya, Meta adalah salah satu perusahaan yang memegang media-media sosial terbesar di dunia seperti Facebook dan Instagram.
Bukan Pertama Kalinya
Sebelumnya, Meta juga telah mengalami gangguan yang serupa pada tanggal 6 Maret 2024. Kabarnya, mereka mengalami permasalahan teknikal sehingga para pengguna tidak dapat mengakses media sosial milik mereka.
Gangguan ini berlangsung hingga dua jam sampai akhirnya Meta berhasil mengembalikan situasi menjadi normal. Sebanyak 550 ribu pengguna Instagram dan hampir 100 ribu pengguna Facebook tidak dapat mengakses media sosial mereka.
Pemilik media sosial X, Elon Musk, juga sempat meledek perusahaan Meta akibat dari gangguan tersebut. Ditambah lagi, juru bicara Meta, Andy Stone, menggunakan platform media sosial X untuk mengonfirmasi keadaannya pada waktu itu.
“Tadi, terdapat sebuah permasalahan teknis yang menyebabkan para pengguna mengalami permasalahan dalam mengakses jasa kami,†jelasnya.
Media sosial seperti Facebook dan Instagram adalah beberapa media sosial terfavorit bagi orang-orang. Sebanyak 3 miliar orang yang aktif di dalam Facebook dan sebanyak 1,4 miliar orang aktif di Instagram.
