FT News - Pasangan suami istri (Pasutri) di Medan, menjadi korban kejahatan jalanan ketika melintas di Jalan Tangguk Bongkar X, Medan, Minggu (29/9/2024) malam sekitar pukul 20.00 WIB.

Akibat kejadian ini, korban kehilangan satu unit sepeda motor jenis matic, usai pelaku membawa kabur. Kejadian ini pun bikin heboh warga dan sempat menyangka kalau peristiwa ini merupakan begal.

Video rekaman CCTV saat pelaku melarikan sepeda motor korban beredar di media sosial dan menjadi viral.

Namun, korban Syabridan Hutagalung (50) mengatakan kalau peristiwa itu bukan begal, melainkan pencurian sepeda motor.

Malam itu, korban bersama istrinya hendak pulang ke rumahnya di Tembung, setelah mengantar undangan pernikahan anaknya.

Korban curanmor di Medan usai terjatuh di Jalan Tangguk Bongkar. Ari FT News

Nahas, sesampainya di lokasi, korban malah terjatuh dari atas sepeda motornya. Tiga pelaku lalu datang pura-pura menolong lalu melarikan sepeda motor korban.

"Saya kira karena mau nolong ya syukur lah. Sadarnya pas orang bilang kereta (sepeda motor) malah hilang. Disitu lah saya lemas terus," kata korban, Senin (30/9/2024).

https://www.instagram.com/reel/DAiXnhTpR5z/?igsh=Y2YwYmcyc3c2c2Jx

Tak ayal, atas kejadian pencurian ini, korban membuat laporan ke Polsek Medan Area. Laporan ini tertuang dengan nomor LP/B/750/IX/2024/SPKT/POLSEK MEDAN AREA, tertanggal Senin 30 September 2024.

Tangkapan layar pasutri di Medan. Istimewa

"Saya berharap pelaku ketangkap. Karena kereta itu punya anak saya," tukasnya.

Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Poltak Tambunan mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan kasus curanmor ini.