Mobile Ad
Resmikan RS PPN Panglima Besar Soedirman, Jokowi: Fasilitasnya Canggih dan Modern

Minggu, 18 Feb 2024

FTNews - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RS PPN) Panglima Besar Soedirman, Senin (19/2). Bersamaan dengan itu, 20 rumah sakit Tentara Nasional Indonesia (TNI) turut diresmikan.Prosesi peresmian tersebut, Presiden Jokowi lakukan di RS PPN Panglima Besar Soedirman, Bintaro, Jakarta.“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada pagi hari ini saya resmikan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Panglima Besar Soedirman dan 20 rumah sakit TNI lainnya,” ucap Presiden.Dalam sambutannya, Presiden mengapresiasi pembangunan fasilitas pelayanan kesehatan ini. Menurutnya, kesiapan fasilitas layanan kesehatan yang lengkap serta sumber daya manusia (SDM) sangat penting dalam menghadapi situasi kedaruratan kesehatan seperti pandemi Covid-19.“Peristiwa pandemi Covid-19 telah mengajarkan kepada kita betapa pentingnya fasilitas kesehatan yang lengkap. Rumah sakit dengan kesiapan SDM dan fasilitas yang memadai untuk mengatasi kondisi-kondisi kedaruratan kesehatan seperti yang pernah kita alami," tuturnya.Oleh karena itu ia pun sangat menghargai, mengapresiasi pembangunan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Panglima Besar Sudirman (RS PPN) dan puluhan rumah sakit lainnya yang Kementerian Pertahanan inisiasi. Presiden Joko Widodo meresmikan RS PPN. Foto: Suara Surabaya

Canggih dan Modern

Mengutip laman Sekretariat Kabinet, sebelum peresmian Presiden Jokowi sempat meninjau ruang dan peralatan yang ada di RS tersebut. Menurut Presiden, fasilitasnya sangat canggih dan modern.“MRI (magnetic resonance imaging) misalnya tadi, saya melihat inilah spek tertinggi Tesla 3 yang bisa melihat dari segala sudut yang kita inginkan. Juga CT Scan yang juga bisa melihat dari semua sudut yang kita inginkan. Ruang operasi juga modular yang terintegrasi yang juga sangat canggih. Tetapi apapun, kita semuanya pengin sehat,” paparnya.RS PPN ini memiliki tingkat komponen dalam negeri mencapai 70 persen. Presiden juga berharap, rumah sakit ini dapat menjadi rujukan bagi Kementerian Pertahanan, TNI, dan keluarga serta masyarakat umum untuk mendapatkan layanan kesehatan yang terbaik.Selain itu, juga menjadi rumah sakit pendidikan bagi Fakultas Kedokteran Universitas Pertahanan. Dan, yang tidak kalah penting, rumah sakit ini akan siap menjadi rumah sakit tanggap bencana yang sewaktu-waktu bangsa butuhkan.Gedung RS PPN Panglima Besar Soedirman terdiri dari 28 lantai dengan luas 62 ribu meter persegi di atas tanah seluas 2,2 hektare.Fasilitas kesehatan ini memiliki kapasitas 1.000 tempat tidur rawat inap. Lalu 55 tempat tidur instalasi gawat darurat (IGD), 11 ruang operasi, serta 90 ruang intensive care yang terdiri dari intensive care unit (ICU).Kemudian juga intensive cardiology care unit (ICCU), respiratory intensive care unit (RICU), pediatric intensive care unit (PICU), dan neonatal intensive care unit (NICU).Turut hadir dalam peresmian Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Panglima TNI, Kapolri dan Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid.

Topik Terkait:

Advertisement

Advertisement