Maarten Paes Janji Timnas Indonesia Mati-Matian Lawan Irak

Kiper utama Timnas Indonesia, Maarten Paes, mengirim pesan optimistis jelang laga krusial melawan Irak di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Meski baru saja kalah dari Arab Saudi, Paes memastikan skuad Garuda belum kehilangan semangat. “Tim ini tidak pernah menyerah. Kami akan bangkit dan fokus penuh untuk laga nanti,” tulis Paes di akun media sosial pribadinya.

Kalah Lawan Arab Saudi

Baca Juga: Spasojevic Bersyukur Bisa Cetak Gol untuk Skuat Garuda

Timnas Indonesia tergabung di Grup B bersama Arab Saudi dan Irak. Pada laga perdana, Indonesia harus mengakui keunggulan Arab Saudi dengan skor 2-3.

Laga berikutnya sekaligus penentuan adalah menghadapi Irak, Minggu (12/10/2025) pukul 02.30 WIB di King Abdullah Sports City, Jeddah.

Sesuai regulasi, hanya satu tim teratas di Grup A dan B yang otomatis lolos ke Piala Dunia 2026.

Baca Juga: Mitra Keluarga Berikan Klarifikasi Terkait Rekam Medis Pasien

Tim peringkat dua masih berpeluang melalui ronde kelima, sementara posisi buncit otomatis tersingkir. Karena itu, kemenangan atas Irak menjadi harga mati.

Paes Jadi Andalan Setelah Pulih dari Cedera

Maarten Paes vs Arab Saudi. [Instagram]Menariknya, Maarten Paes baru saja pulih dari cedera yang sempat membuatnya absen di awal musim klubnya.

Namun, saat menghadapi Arab Saudi, kiper kelahiran Belanda itu tampil heroik dengan mencatat 7 penyelamatan dari 10 tembakan on target lawan.

Absennya Emil Audero akibat cedera semakin menegaskan posisi Paes sebagai pilihan utama pelatih Shin Tae-yong di bawah mistar Garuda.

Irak Jadi Lawan Berat, tapi Garuda Tetap Optimistis

Maarten Paes latihan. [Instagram]Irak bukan lawan yang bisa diremehkan. Tim berjuluk Singa Mesopotamia itu memiliki materi pemain berpengalaman yang sebagian besar bermain di liga top Asia.

Meski begitu, Timnas Indonesia tetap membawa misi untuk meraih tiga poin penuh. Dengan modal semangat pantang menyerah, dukungan diaspora Indonesia di Arab Saudi, serta performa tangguh Paes di bawah mistar, peluang Garuda untuk membuat kejutan masih terbuka.