Olahraga

Patrick Kluivert Bongkar Dua Blunder Fatal Timnas Indonesia

09 Oktober 2025 | 20:30 WIB
Patrick Kluivert Bongkar Dua Blunder Fatal Timnas Indonesia
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert. [Instagram/@patrickkluivert9]

Langkah Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026 kembali menemui jalan terjal usai takluk dari Arab Saudi di King Abdullah Sports City Stadium, Jeddah, Kamis (9/10/2025) dini hari WIB.

rb-1

Skuad Garuda sejatinya tampil meyakinkan di awal laga. Penalti Kevin Diks pada menit ke-11 membuat publik Tanah Air sempat berharap besar akan kejutan manis di Jeddah.

Namun, keunggulan itu justru menjadi titik balik karena Indonesia gagal menjaga konsentrasi dan kendali permainan.

Baca Juga: Setelah Lawan China, Ini Jadwal Timnas Indonesia Vs Jepang Pekan Depan

rb-3

Comeback Dramatis Arab Saudi

Setelah tertinggal, Arab Saudi langsung meningkatkan tempo. Kombinasi serangan sayap dan pergerakan cepat para pemain tuan rumah sukses membongkar pertahanan Indonesia.

Gol penyama kedudukan dicetak Abu Al Shamat, sebelum Feras Al Brikan menambah derita Garuda dengan dua gol tambahan.

Baca Juga: Timnas Indonesia Kehilangan Emil Audero di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Patrick Kluivert Andalkan Kiper Lokal

Indonesia sempat memperkecil jarak lewat penalti kedua Kevin Diks, namun pada akhirnya harus pulang dengan tangan hampa usai kalah 2-3.

Kluivert Akui Dua Kesalahan Fatal

Patrick Kluivert. [Instagram/@timnas.indonesia]Patrick Kluivert. [Instagram/@timnas.indonesia]Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert tak menutupi kelemahan anak asuhnya. Ia menyebut ada dua blunder yang membuat Garuda kehilangan kesempatan meraih poin berharga.

Pertama, Indonesia gagal menjaga organisasi permainan setelah unggul cepat. Tekanan lawan membuat lini tengah dan pertahanan longgar sehingga Arab Saudi leluasa masuk ke area berbahaya.

"Kami tidak menjaga ruang antar lini dengan baik. Dari situlah pemain sayap mereka bisa menusuk dengan mudah dan memberi masalah besar pada pertahanan kami,” ungkap Kluivert.

Kedua, Timnas terlalu gampang kebobolan gol-gol sederhana yang seharusnya bisa diantisipasi. “Setelah unggul 1-0, kami tak mampu menjaga kendali. Gol mudah yang terjadi itu seharusnya tidak boleh terjadi di level ini,” imbuhnya.

Keputusan Taktis Kluivert Jadi Sorotan

Patrick Kluivert. [Instagram]Patrick Kluivert. [Instagram]Selain soal rapuhnya pertahanan, keputusan Kluivert memainkan Yakob Sayuri sebagai bek kanan juga menjadi bahan kritik.

Sayuri yang biasa beroperasi lebih ofensif di sektor sayap justru menjadi titik lemah yang dieksploitasi habis-habisan oleh Arab Saudi. Dari sektor inilah lahir dua gol yang mengubur asa Indonesia.

Para pengamat menilai keputusan ini terlalu berisiko mengingat kualitas lawan yang mengandalkan serangan cepat dari sisi sayap.

Kekalahan ini membuat perjalanan Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026 semakin sulit.

Setiap pertandingan tersisa kini menjadi krusial, dan Kluivert dituntut segera membenahi kelemahan yang berulang kali muncul, terutama dalam menjaga konsentrasi setelah unggul.

Meski begitu, peluang Garuda belum sepenuhnya tertutup. Dukungan penuh dari publik serta perbaikan taktik bisa menjadi kunci untuk menjaga asa tampil di panggung sepak bola terbesar dunia.

Tag timnas indonesia arab saudi patrick kluivert dua blunder fatal

Terkait

Terkini