FTNews, Medan— Masyarakat Suku Karo tampak sangat antusias dalam menyambut Wali Kota Medan Bobby Nasution beserta Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu yang menghadiri acara Merdang Merdem atau Kerja Tahun Kuta Medan 2024, yang digelar dengan sangat meriah di Lapangan Benteng Medan.
Mengenakan pakaian adat Karo yakni uis nipes beserta beka buluh khas Karo, Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu selanjutnya menari mengikuti iringan lagu “Si Kacang Koro” bersama seluruh hadirin yang sejak petang telah memenuhi Lapangan Benteng dengan meriahnya.
Tak ketinggalan turut menghadiri dan ikut menari tarian Karo, Pj. Sekda Kota Medan sekaligus Kepala Dinas SDABMBK beserta unsur Forkopimda, OPD dan Camat se-Kota Medan.
Dilansir pemko.medan, pesta Merdang Merdem yang digelar sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan YME setelah musim panen selesai ini semakin meriah setelah Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu ikut menari dengan iringan lagu “Mbuah Page” dan “Mejuah-juah” bersama 1.020 penari yang terdiri dari murid SD dan SMP se-Kota Medan.
Tarian tersebut bahkan mendapat Rekor Dunia MURI dengan peserta tari terbanyak. Atas keberhasilan tersebut, Direktur Operasional MURI (Museum Rekor Dunia) Yusuf Ngadri menyerahkan sertifikat kepada Wali Kota Medan Bobby Nasution yang didampingi oleh Pj. Sekda Kota Medan Topan Ginting, Unsur Forkopimda dan para tokoh masyarakat Karo.
Bobby Nasution mengungkapkan rasa bahagianya dapat hadir di tengah-tengah masyarakat Suku Karo yang datang dan merasakan euphoria acara Merdang Merdem Kota Medan 2024 ini.
Dalam sambutannya, Wali Kota Medan itu menjelaskan berdirinya Kota Medan juga tidak terlepas dari peran Suku Karo. Oleh karena itu, Bobby Nasution serta masyarakat Kota Medan patut berbangga hati atas adat istiadat Suku Karo yang dimiliki serta mampu menjaga juga melestarikan adat istiadat yang ada.***
